Find Us On Social Media :

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) : 'Kami Tetap Melayani, Meski Dalam Sebulan 12 Anggota Kami Jadi Korban'

Dokter tak berhenti melayani pasien meski mereka sendiri berisiko terpapar virus corona penyebab penyakit Covid-19.

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyatakan 11 dokter dilaporkan meninggal akibat terinfeksi virus corona (Covid-19) sepanjang Maret 2020.

"Ada 12 dokter yang meninggal dalam sebulan ini, 11 diantaranya terkonfirmasi terpapar covid-19," terang Humas IDI Halik Malik, Rabu (1/4), seperti dikutip dari Kompas.com.

Halik tak menampik 11 dokter meninggal usai terpapar Covid-19. Dia mengatakan di antaranya sudah dinyatakan positif Covid-19 dan sisanya pasien dalam pengawasan (PDP).

Sementara satu dokter lain yang meninggal yakni Toni D. Silitonga, tidak langsung terpapar Covid-19, namun disebabkan kelelahan karena juga menjadi Satgas tim penanggulangan Covid-19.

 

"Untuk positifnya kita meyakini itu karena laporan teman-teman di bawah seperti itu," tambahnya.

Halik menyatakan IDI memberikan apresiasi kepada sejawatnya yang telah berpulang serta memberikan dukungan moral bagi dokter lain yang saat ini masih berperang melawan pandemi Covid-19.

Baca Juga: Bersihkan Bulu Ketiak Tak Perlu ke Salon, 4 Bahan Rumahan Ini Bisa Dipakai

Baca Juga: Studi : Obat Hipertensi Berpotensi Digunakan Sebagai Obat Alzheimer

"Kami akan memberikan apresiasi khusus kepada teman-teman sejawat yang sudah mengabdi terkait pandemi Covid-19 ini," kata Halik.