Find Us On Social Media :

Bukannya Terhindar Covid-19, Gunakan APD dan Disinfektan Justru Salah Jika Sembarangan

dr. Haekal Anshari M, Biomed, seorang Dokter Spesialis Estetika Anti Penuaan & Seksologis

GridHealth.id - Beberapa waktu lalu, sempat beredar video orang menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) di supermarket. Alhasil, orang tersebut justru diusir karena dianggap mengganggu kenyamanan pelanggan lainnya.

Baca Juga: Viral Video Orang Belanja Pakai APD, Bikin Ribut Berujung Diusir: 'Orang di Sini Enggak Tenang Gara-gara Kalian'

Bahkan, tak sedikit para netizen yang mencemooh kedua orang dalam video yang beredar itu, karena APD seharusnya digunakan oleh orang yang membutuhkan, tenaga medis misalnya.

Dalam hal ini, dr. Haekal Anshari M, Biomed, seorang Dokter Spesialis Estetika Anti Penuaan & Seksologis, kembali membagikan video edukasi terkait APD.

Menurut dr. Haekal, APD bukan untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari, melainkan APD diutamakan untuk digunakan oleh tenaga medis, karena mereka merupakan sosok yang lebih membutuhkan. 

Baca Juga: Mempelai Pria Suhu Tubuhnya Tinggi, Menikah Jalan Terus Ditengah Wabah Corona dengan APD Jas Hujan

Tak hanya itu, dalam video berdurasi 2:14 tersebut, dr. Haekal menegaskan bahwa kita tidak akan terinfeksi virus dan menjadi sakit, jika virus corona menempel pada pakaian, permukaan benda yang disentuh, atau kulit. Asalkan kita tidak menyentuh hidung, mulut, dan mata sebelum mencuci tangan dengan air dan sabun selama minimal 20 detik.

Sebaliknya, kita bisa terinfeksi virus corona dan menjadi sakit apabila kita secara langsung terkena cairan yang mengandung virus.

"Virus corona menular melalui droplet atau percikan cairan yang mengandung virus yang keluar pada saat kita batuk, bersin, bahkan berbicara, dan menular melalui sentuhan tangan yang belum dicuci saat menyentuh wajah" kata dr. Haekal.

Baca Juga: Stop Gunakan Sabun Antiseptik, Musuh Kita Saat Ini Virus Bukan Bakteri

Tak hanya itu, dr. Haekal juga menambahkan kalau virus corona tidak akan menyebar melalui udara.

"dan bukan melalui udara. Hal ini telah dipertegas oleh WHO" tambahnya.

Menurut World Health Organization (WHO), virus corona (Covid-19) tidak dapat mengudara sehingga kita tidak akan terinfeksi apabila menghirup udara. Melainkan kita dapat terinfeksi dengan menghirup virus jika kita berada dalam 1 meter dari seseorang yang memiliki Covid-19, atau dengan menyentuh permukaan yang terkontaminasi dan kemudian menyentuh mata, hidung, atau mulut Anda sebelum mencuci tangan.

Baca Juga: Penggunaan Disinfektan Alih-alih Membunuh Virus Corona, Justru Terjadi Resistensi Virus dan Bakteri

Menurut, dr. Haekal inilah yang menyebabkan mengapa kita perlu melakukan physical distancing.

"itu mengapa kita perlu melakukan physical distancing atau jaga jarak minimal satu meter. Karena lebih dari satu meter, maka virus ini akan jatuh dan melayang-layang di udara." ujarnya.

Pada video tersebut, dr. Haekal juga menerangkan edukasi seputar disinfektan, yang mana, dijelaskan bahwa menyemprotkan disinfektan yang mengandung alkohol atau klorin ke tubuh tidak akan membunuh virus. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh WHO.

Baca Juga: WHO Koreksi Istilah Social Distancing Menjadi Physical Distancing

Bahkan, WHO tidak merekomendasikan penggunaan disinfektan ke tubuh manusia.

Mengutip dari WHO, menyemprotkan zat alkohol atau klorin yang terkandung dalam disinfektan bisa berbahaya bagi pakaian atau selaput lendir, seperti mata dan mulut.

Sebaliknya, zat tersebut dapat berguna untuk mendisinfeksi permukaan, tetapi perlu digunakan sesuai rekomendasi

"disinfektan bukan untuk langsung digunakan langsung ke manusia tapi merupakan zat kimia yang digunakan untuk membersihkan dan membunuh kuman pada benda tak hidup. Umumnya ditemukan pada produk pembersih lantai ataupun pembersih rumah tangga lainnya." kata dr. Haekal.

Baca Juga: Hadapi Corona, Lipi dan Danone Produksi Disinfektan dan Hand Sanitizer Khusus Untuk GugusTugas COVID-19

Dengan demikian, dr. Haekal kembali mengingatkan kita untuk melakukan cara terbaik untuk mencegah penularan virus corona, yaitu dengan cuci tangan.

"cara terbaik untuk terhindar dari penularan virus corona dan tidak menularkan kepada yang lain adalah rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesuai standar WHO minimal 20 detik."

Baca Juga: Jadi Andalan Hadapi Virus Corona, Ini Kesalahan Mencuci Tangan yang Sering Dilakukan

Tak hanya itu, beliau juga menyampaikan bahwa kita tetap harus lakukan physical distancing juga menerapkan etika bersin dan batuk dengan tepat.

"lakukan physical distancing atau tetap di rumah dan tidak keluar bila tidak perlu."

Baca Juga: Cegah Virus Corona Covid-19, Terapkan Etika Bersin yang Tepat!

"terapkan etika bersin atau batuk dengan tisu atau lengan bagian atas untuk menutup mulut dan hidung."(*)

 #berantasstunting #hadapicorona