Hirsh mengatakan hal ini terjadi karena saat lobus meradang membuat iritasi pada diafragma yang menyebabkan rasa sakit di perut.
"Semakin banyak kita mengamati penyakit ini, kita akan melihat laporan gejala penyakit yang tidak sesuai dengan gambaran umum, misalnya batuk dan demam," ungkapnya.
Baca Juga: Belasan Remaja Telanjang Digerebek Polisi Saat Pesta di Tengah Wabah Corona
Menurut Hirsh kebanyakan yang mengalami gejala sakit perut merupakan pasien Covid-19 yanga tanpa menunjukan gejala.
Meski belum ada data yang pasti terkait gejala tersebut, Hirsh meyakini gejala sakit perut lebih rentan dialami oleh pasien Covid-19 yang lebih muda ketimbang para lansia.(*)
#berantasstunting
#hadapicorona