Pemerintah Beberkan Hampir 150 Ribu Orang di Indonesia Berstatus ODP dan PDP: 'Ini Jadi Perhatian Besar Kita'

GridHEALTH.id -  Sebulan sudah virus corona (Covid-19) telah menyebar di Tanah Air.

Selama sebulan inilah, pemerintah terus menerus mendapat desakan dari masyarakat terkait data lengkap korban paparan virus corona.

Baca Juga: Didesak Masyarakat, Jokowi Minta Jajarannya Jujur Data Kasus Covid-19

Meski demikian, menurut update Covid-19 yang selalu diterbitkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per 14 April 2020, jumlah pasien positif virus corona di Indonesia telah mencapai 4.839 kasus, dengan jumlah kematian mencapai 459 jiwa, dan pasien yang sembuh sekitar 426 orang.

Namun hari ini, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 membeberkan data lengkap orang dalam pemantauan (ODP), dan pasien dalam pengawasan (PDP).

Baca Juga: Usai Viral Video Ancaman dari Pengemudi Ojol, Pertamina Berikan Potongan Harga 50 Persen, Ini Syaratnya

Bahkan total ODP dan PDP di Tanah Air hampir mencapai 150.000 orang.

"Kelompok saudara-saudara kita yang termasuk kategori orang dalam pemantauan sampai saat ini sudah tercatat 139.137 orang," ujar Achmad Yurianto, dalam kanal YouTube BNPB, Selasa (14/4/2020).

Melihat angka orang dalam pemantauan yang terbilang tinggi, Yuri menyebut ada kemungkinan beberapa orang itu tidak memiliki tanda-tanda sakita atau sedang sakit.

Baca Juga: 9 Jenis Makanan Ini Jadi Sumber Imunitas Alami Hadapi Virus Corona

"Ini yang menjadi perhatian besar kita, karena tak menutup kemungkinan dari saudara-saudara kita yang masuk dalam pemantauan dalam kondisi yang tidak sakit, dengan kondisi yang sakit ringan.

"Sehingga bisa dirasakan seakan-akan tidak sakit dan berpotensi menjadi sumber penularan apabila tidak dirawat dengan baik, apabila tidak segera melaksanakan isolasi diri, karantina diri dengan cara yang sebaik-baiknya," jelas Yuri.

Baca Juga: Bikin Sang Nenek Hidup Lebih dari 100 Tahun, Bima Arya Coba Ramuan Khusus dari Leluhurnya untuk Sembuh dari Covid-19

Sedangkan jumlah orang yang menunggu hasil tes PCR ini tercatat ada 10.482 orang, dan digolongkan sebagai pasien dalam pengawasan.

"PDP ada 10.482 orang, terkonfirmasi positif melalui pemeriksaan PCR sebanyak 4.839 orang," ucapnya.

Baca Juga: Banyak Cara Tingkatkan Imunitas Tubuh disaat Wabah Corona Melanda, Tidak Semuanya Rasional dan Cocok untuk Kita

Menindak langkah yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, sepertinya sejalan dengan kehendak Presiden Jokowi yang ingin membeberkan data lengkap terkait virus corona di Indonesia.

Pada Senin (13/4) lalu, Jokowi meminta adanya pembaharuan data.

Baca Juga: Usai Viral Video Ancaman dari Pengemudi Ojol, Pertamina Berikan Potongan Harga 50 Persen, Ini Syaratnya

"Data terpadu menyangkut PDP, ODP, positif, yang sembuh, meninggal, jumlah yang sudah tes PCR berapa dan semuanya. Dan terbuka hasilnya sehingga semua orang bisa akses dengan baik," ucap Jokowi. (*)

 #hadapicorona #berantasstunting