Ingin Kenyang Lebih Lama saat Puasa? Coba Konsumsi 5 Makanan Tahan Lama di Perut Ini saat Sahur

GridHEALTH.id -  Saat puasa, tubuh akan mengalami rasa lemas akibat tak makan dan minum selama hampir 14 jam.

Namun sebagian orang menyiasati agar tetap kenyang sepanjang puasa dengan mengurangi aktivitas fisik dan memperbanyak tidur.

Baca Juga: Jadi Menu Praktis, Benarkah Makanan Kemasan saat Sahur ini Berikan Nutrisi selama Puasa?

Bahkan sebagian lainnya sengaja menambahkan porsi karbohidrat pada menu makan saat sahur agar tidak kelaparan sepanjang hari.

Sayangnya, cara tersebut terbilang salah dan malah bisa menyebabkan tubuh semakin cepat lapar.

Baca Juga: Viral Video Aamir Khan Bagikan Uang Rp 3 Juta dalam Sekilo Tepung, Ini Kata Manajemennya

Sebagai langkah yang tepat, ada baiknya untuk mengonsumsi 5 makanan yang dinilai tahan lama dalam perut dan dijamin kenyang lebih lama saat puasa.

1. Alpukat

Menurut Database Nutrien Nasional USDA, setengah buah alpukat (40 gram) mengandung 64 Kal, 6 gr lemak, 3,4 gr karbohidrat, kurang dari 1 gr gula, dan 3 gr serat.

Melihat hal tersebut, pantas saja jika selama ini alpukat dikenal dapat mengenyangkan perut dalam waktu lama.

Baca Juga: Setelah Sahur Jangan Tidur Kembali, Menyebabkan GERD Gejalanya Mirip Serangan Jantung

Alpukat cocok dikonsumsi saat sahur sebagai menu tambahan saat sahur atau berbuka.

2. Telur

Protein dan lemak dalam telur membantu mempertahankan tingkat energi, dan membuat kenyang lebih lama.

Baca Juga: Pasien Positif Corona Nekat Mudik Naik Pesawat, 68 Penumpang Lain Terancam Infeksi Covid-19, Harus diisolasi

Meskipun benar bahwa telur memang mengandung sejumlah besar kolesterol, namun tidak akan memengaruhi kadar kolesterol dalam darah dan tidak meningkatkan risiko penyakit jantung.

3. Kedelai

Kedelai tinggi protein dan sumber karbohidrat dan lemak yang layak dikonsumsi siapa saja.

Selain protein, kedelai juga kaya akan serat yang membuat seseorang yang mengonsumsinya merasa kenyang lebih lama.

Baca Juga: Banyak Kalangan Atas Bagikan Bansos, Jokowi Akui Stok Bahan Pangan Defisit hingga Harus Impor dari Luar Negeri

Kacang-kacangan satu ini kaya akan berbagai vitamin, mineral, dan senyawa yang bermanfaat, seperti isoflavon.

Kendati demikian, kedelai memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak akan menyebabkan kenaikan gula darah yang cepat setelah makan. Ini mencegah sekresi insulin berlebihan

Untuk alasan ini, asupan kedelai secara teratur dapat mengurangi gejala menopause dan mengurangi risiko kanker prostat dan kanker payudara.

Baca Juga: Diramal Jadi Episentrum Corona Setelah Jakarta, Kota Ini Terpantau Alami Penurunan Kasus Positif Covid-19

4. Apel

Dikenal sebagai salah satu buah yang sering digunakan untuk diet, apel rupanya dapat memberikan rasa kenyang lebih lama.

Menurut Database Nutrien Nasional USDA, apel mengandung 95 Kal, 25 gr karbohidrat, dan 4 gr serat.

Beberapa peneliti menyebut mengonsumsi apel setengah jam sebelum makan dapat menahan lapar hingga siang hari.

Baca Juga: 49 Hari LockDown, Masyarakat Spanyol Diizinkan Olahraga di Luar dengan Merdeka, Seperti Ini Kebahagiaan Mereka

Bahkan apel mengandung pektin atau sejenis prebiotik yang bagus untuk sistem pencernaan selama puasa.

5. Sayuran

Meski berat untuk menahan kantuk saat sahur, kita juga perlu mengonsumsi sayuran.

Melansir WebMD, makanan yang tepat untuk dikonsumsi saat sahur yaitu brokoli, bayam, wortel, seledri, dan tauge.

Baca Juga: Imunitas Humoral Kuat Virus Corona yang Menginfeksi Tidak Bisa Berkutik, Ini 6 Cara Memilikinya

Sayuran ini rupanya kaya akan serat dan air sehingga dapat menimbulkan kenyang lebih lama.

Daripada memperbanyak konsumsi karbohidrat yang menyebabkan kenaikan berat badan, alangkah baiknya perbanyak menonsumsi 5 makanan tahan lama di perut agar kenyang lebih lama saat puasa. (*)

#hadapicorona #berantasstuunting