Glaukoma sering disebut sebagai pencuri pengelihatan karena penyakit ini sebagian besar tidak bergejala sehingga pasien cenderung tidak menyadari bahwa dirinya memiliki glaukoma hingga akhirnya terjadi kerusakan fungsi penglihatan yang cukup berat.
Sampai saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan glaukoma.
Sementara itu, berdasarkan laman Glaucoma Research Foundation menyatakan, penderita glaukoma bisa saja mengalami masalah otak, seperti tumor, Alzheimer, penyakit Parkinson, dan sebagainya.
Peneliti percaya memang retina mata dan saraf optik adalah bagian dari otak.
Selama perkembangan awal, sebagian kecil otak mengepak dan menjadi retina dan saraf optik.
Pada glaukoma sudut terbuka primer, tipe glaukoma yang paling umum, saluran drainase mata tersumbat, dan penumpukan cairan menyebabkan tekanan terbentuk di dalam mata.
Tekanan ini dapat menyebabkan kerusakan pada saraf optik, yang mentransmisikan informasi dari mata ke otak.
Selain itu, orang dengan glaukoma ketegangan normal dilaporkan menderita migrain dan hipertensi.