Menurut data dari Center for Disease Control and Prevention (CDC), merokok menyebabkan sekitar 90% (atau 9 dari 10) dari semua kematian akibat kanker paru-paru.
Merokok juga menyebabkan sekitar 80% (atau 8 dari 10) dari semua kematian akibat penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Selain itu, perokok memiliki risiko lebih besar untuk penyakit yang mempengaruhi jantung dan pembuluh darah (penyakit kardiovaskular).
Baca Juga: MUI Keluarkan Fatwa Salat Idul Fitri Khusus Pandemi Covid-19
Sebab rokok dapat merusak pembuluh darah dan membuatnya menebal dan tumbuh lebih sempit.
Hal ini membuat jantung berdetak lebih cepat dan tekanan darah naik, bahkan gumpalan dapat juga mudah terbentuk.
Gumpalan menghalangi aliran darah ke bagian otak, hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit hingga dapat menyebabkan stroke.(*)
Baca Juga: Gorengan untuk Berbuka Puasa, Menguraikannya Butuh Waktu 15 Menit Berlari
#berantasstunting
#hadapicorona