Find Us On Social Media :

Upaya Dokter di Inggris, Obat Dicampur Coca Cola Untuk Tangani Virus Corona

Upaya mencampur obat dengan minuman bersoda untuk menangani pasien kritis Covid-19 dilakukan di Inggris oleh para dokter.

GridHEALTH.id- Berbagai upaya dilakukan berbagai pihak untuk bisa melawan pandemi virus corona penyebab Covid-19.

Faktanya, beberapa peneliti dan tim medis juga terus mencari jalan alternatif dalam penanganan pasien virus corona. Salah satunya, formula mencampurkan sebuah obat dengan minuman bersoda, khususnya coca-cola.

Seperti dilansir Reuters (11/10/20), sebuah tim yang terdiri dari para peneliti dan dokter di Inggris tengah melakukan riset bahwa penggunaan obat yang mengandung acalabrutinib mampu membantu dalam penanganan pasien.

Dari hasil tes tahap awal, diketahui jika obat yang mengandung acalabrutinib ternyata sangat membantu.

Sebanyak 9 dari 11 pasien kritis yang diberikan obat dengan kandungan acalabrutinib tersebut kondisinya berangsur membaik setelah tiga hari. Bahkan tak lagi harus menggunakan ventilator untuk bernapas.

Tak hanya itu, dari hasil tes darah yang telah dilakukan, pemberian obat yang biasa diberikan pada pasien penderita kanker darah itu ternyata juga ikut membantu membentuk sistem kekebalan tubuh dan  peningkatan oksigenasi. Ditambah efek samping yang relatif kecil.

Baca Juga: Studi: Obat Diabetes DPP-4 Bisa Menghambat Penyebaran Virus Covid-19

Baca Juga: Forbes Ungkap Indonesia Posisi 97 dari 100 Negara Aman Corona

Lalu apa gunanya kehadiran Coca Cola? Seperti diketahui, obat yang mengandung acalabrutinib di pasaran hampir semuanya dalam bentuk kapsul.

Baru perusahaan farmasi AstraZeneca yang kini menyediakan dalam bentuk cairan lewat produknya Calquence.