Find Us On Social Media :

15 Juni Diperingati Hari DBD ASEAN, Berikut Langkah Tepat Agar Terhindar dari Gigitan Nyamuk

15 Juni, hari peringatan DBD ASEAN

Hal ini diungkapkan dalam laporan yang diterima oleh Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, seperti dikutip dari Kompas.com.

Kebanyakan orang yang terjangkit DBD memiliki gejala ringan atau tanpa gejala. Sekitar 1 dari 4 orang yang dinyatakan DBD akan jatuh sakit.

Baca Juga: Mengenal 3 Fase Demam Berdarah, Fase Kritis Perlu Dipantau Ketat

Gejala DBD yang ringan dapat dikacaukan dengan penyakit lain yang menyebabkan demam dan penyakit seperti flu. Apabila terjangkit DBD, kebanyakan orang akan pulih setelah sekitar satu minggu.

Untuk itu, demi mencegah terjadinya DBD yang terus menjangkit, maka ada beberapa hal yang penting untuk diterapkan, yakni aksi 3M Plus (Menguras, Menutup, dan Mengubur) seperti yang di cetuskan Kemenkes.

Baca Juga: Waspada, Waktu Aktivitas Nyamuk Pembawa Virus DBD Berubah, Sekarang Menghisap Darah Malam Hari!

Selain itu, menurut National Health Service (WHO), ada beberapa cara yang daoat mengurangi risiko digigit nyamuk DBD, di antaranya: