Dikutip dari Medilineplus, jenis sakit kepala primer yang paling umum dialami kebanyakan orang adalah sakit kepala tegang.
Sakit kepala didefinisikan sebagai nyeri yang timbul dari kepala atau leher bagian atas tubuh. Rasa sakit berasal dari jaringan dan struktur yang mengelilingi tengkorak atau otak karena otak itu sendiri tidak memiliki saraf yang menimbulkan sensasi rasa sakit atau nyeri.
Baca Juga: 7 Tanda Tubuh Kelebihan Garam, Salah Satunya Sering Pusing Kepala
Sakit kepala tegang disebabkan oleh otot-otot yang tegang di bahu, leher, kulit kepala, dan rahang. Sakit kepala tegang sering berhubungan dengan stres, depresi atau kecemasan.
Seseorang akan lebih mengalami sakit kepala tegang jika bekerja terlalu banyak, tidak cukup tidur, tidak makan, atau mengonsumsi alkohol.
Baca Juga: 5 Gangguan Kesehatan Akibat Ruangan ber AC, Apalagi Saat Pandemi Seperti Sekarang
Sakit kepala tegang lebih sering terjadi pada wanita daripada pria. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 1 dari 20 orang di negara maju menderita sakit kepala tegang setiap harinya.
Adapun jenis sakit kepala sekunder yang juga umum terjadi, yakni migrain.