Find Us On Social Media :

7 Khasiat Jintan Hitam yang Disebut Sebagai Obat dari Segala Penyakit

Habbatus sauda atau jintan hitam jadi bahan alami yang memiliki sejumlah manfaat kesehatan.

GridHEALTH.id - Jintan hitam atau habbatussauda sedari dulu dikenal sebagai herbal yang berguna untuk menangani berbagai penyakit.

Bahkan tak sedikit yang menyebut jintan hitam sebagai "obat dari segala penyakit".

Jika ditilik dari sisi medis jintan hitam memang mengandung beberapa nutrisi penting yang baik untuk kesehatan.

Sebut saja karbohidrat, protein, asam oleat dan linoleat, kalsium, seratm zat besi, natrium, kalium dan antioksidan.

Selain itu, jintan hitam juga memiliki efek antibakteri, anti radang, analgenik, hingga memperkuat kekebalan tubuh.

Melihat banyaknya kandungan yang bermanfaat pada jintan hitam, tentu biji-bijian yang satu ini memiliki manfaat kesehatan yang  tidak bisa dianggap sepele.

Dilansir dari informasi yang dihimpun oleh TribunJabar, berikut khasiat jintan hitam bagi kesehatan;

Baca Juga: Kemenhub Kaji Pencabutan Syarat Tes Covid-19 Penumpang Pesawat, Begini Risiko Penyebaran Virus Corona dalam Burung Besi

Baca Juga: Puluhan Ilmuwan Sukarelawan Buat Vaksin Corona Sendiri dari Cangkang Udang, Namun Meski Belum Ada Persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan

1. Mengatasi darah tinggi

Bagi penderita hipertensi, mereka dapat mencoba untuk mengkonsumsi jintan hitam.

Dalam studi Shahrekord University of Medical Sciences di Iran, pemanfaatan ekstrak jintan hitam dapat menurunkan tekanan darah.

Tetapi efektivitas dan keamanannya sebagai obat herbal untuk bisa mengobati belum diuji secara klinis.

Baca Juga: Bila Tak Datang Penuhi Panggilan Polda Bali Hari Ini, Jerinx Bakal Dijemput Polisi Soal Gugatan IDI

2. Mengontrol kolesterol

Beberapa studi juga menyebut jintan hitam dapat mengontrol kadar kolestrol jahat.

Hal ini tidak terlepas karena kandungannya yang memiliki kadar lemak baik.

3. Mengatasi diabetes

Habbatussauda juga mengandung senyawa aktif Thymoquinone (TQ).

Ekstrak jintan hitam tersebut digunakan dalam penelitian mengatasi penyakit diabetes tipe 1.

Mengkonsumsi jintan hitam selama beberapa minggu dapat mengurangi kadar gula darah.

Namun secara klinis belum dapat dipastikan berkhasiat menyembuhkan.

Baca Juga: Izin Edar Ramuan Herbal Hadi Pranoto Ternyata Sudah Lama Dicabut BPOM

4. Memiliki efek antiradang

Berikutnya manfaat yang diyakini jintan hitam adalah  dapat mengurangi peradangan.

Penelitian klinis skala kecil menunjukkan hasil bagi penderita asma mengurangi keparahan.

Selain penyakit asma, manfaat efek radang juga mengatasi peradangan lainnya.

Semisal, sinusitis, alergi hingga radang sendi.

Baca Juga: Ribuan Guru di Surabaya Jalani Tes Covid-19 usai Dinyatkan Zona Hijau, Pakar Epidemiologi Tetap Larang Sekolah Tatap Muka

5. Melawan infeksi

Seperti dijelaskan di atas, jintan hitam memiliki sifat antibakteri.

Efek ini diyakini membasmi bakteri dan virus penyebab hepatitis, flu hingga HIV.

6. Menjaga kesehatan hati

Memiliki kandungan antioksidan dan anti peradangan, jinten hitam dapat menjaga kesehatan organ hati.

Baca Juga: Tak Hanya Anji, Unggahan Presiden AS Donald Trump Juga Dihapus Facebook Akibat Sebar Informasi Salah soal Virus Corona

7. Meminimalisir risiko kanker

Senyawa aktif Thymoquinone juga bisa berperan sebagai antikanker.

Hal ini diuji dalam penelitian dapat mengurangi ukuran tumor ganas.

Secara uji laboratorium Thymoquinone menunjukkan hasil efektif dapt menghambat pertumbuhan sel kanker.

Itulah beberapa khasiat yang disebut dimiliki oleh jintan hitam.

Baca Juga: Mendagri; Pembagian Masker Lebih Dari 1 Juta Saya Akan Datang, Masker Senjata Utama Hadapi Covid-19

Perlu diketahui, ekstrak habbatussauda ini aman untuk dikonsumsi.

Tentunya dengan jumlah yang cukup, tidak dikonsumsi secara berlebihan dalam jangka panjang.

Perlu diingat juga bahwa bukti ilmiah di atas masih terbatas dan dalam uji laboratorium ketat.

Sebagai obat herbal disebutkan habbatussauda relatif aman dikonsumsi.

Semisal jintan hitam dijadikan obat herbal rebusan.

Namun, dalam bentuk suplemen herbal disarankan untuk berkonsultasi lebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsinya.(*)

 Baca Juga: Positivity Rate Covid-19 DKI Makin Jauh Dari Standar WHO, Anies Baswedan; Jangan Salah Fokus, Bereskan Dulu Akarnya Sampai Tuntas

 #berantasstunting #hadapicorona