Rute-rute ini akan dipertahankan dengan frekuensi maksimum satu perjalanan pulang pergi per hari untuk setiap maskapai.
Vietnam juga melarang penerbangan dari luar negeri. Visa turis dihentikan. Aturan itu mengikuti larangan penerbangan yang jauh sebelumnya telah diterapkan, seperti larangan penerbangan dari China dan sejumlah negara.
Daripada bergantung pada obat-obatan dan teknologi untuk mencegah wabah Covid-19, aparat keamanan negara Vietnam yang sudah kuat telah menerapkan sistem pengawasan publik yang luas. Pengawasan itu dibantu oleh militer.
Media yang dikontrol pemerintah juga telah meluncurkan kampanye informasi besar-besaran. Kementerian Kesehatan bahkan mensponsori sebuah lagu di YouTube tentang mencuci tangan yang benar yang telah menyebar.
Meskipun tidak ada penelitian untuk membuktikannya, suasana di media sosial dan percakapan dengan orang Vietnam menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat setuju dengan langkah pemerintah. Warga Vietnam pun mematuhi kebijakan-kebijakan yang diterapkan pemerintahnya.
Baca Juga: Khasiat Daun Koja, Atasi Anemia Hingga Penyubur Cepat Hamil
Baca Juga: Daun Ketumbar Segar Terbukti Bersihkan Pankreas, Lever dan Ginjal
Tetapi Vietnam yang dulu disanjung, kini kematian akibat virus corona di negara itu berlipat ganda. Otoritas Vietnam berjuang keras mengendalikan penyebaran terbaru yang berpusat di Da Nang, kota wisata yang ramai dikunjungi turis domestik.