GridHEALTH.id - Lontong adalah makanan terbuat dari beras yang dipadatkan dalam bungkus.
Bungkus lontong adalah daun pisang. Karenanya lontong mempunyai aroma tersendiri yang banyak disukai.
Tapi di zaman modern ini, daun pisang sebagai bungkus lontong banyak yang sudah menggantinya dengan plastik.
Walau fungsinya sama sebagai pembungkus lontong, namun banyak yang menyangsingkan dan mempertanyakannya.
Sebab pembuatan lontong, beras yang dibungkus pelastik atau daun pisang, di panaskan cukup lama.
Baca Juga: 211 Anak di Bekasi Positif Terinfeksi Covid-19, 25 Keluarga Dipantau
Nah, karenanya banyak yang sangsi akan keamanan lontong berbungkus plastik.
Sebab plastik terbuat dari bahan kimia sintetis. Apalagi pada beberapa pelastik, zat kiminya jika terkena panas bisa lepas.
Bagaimana jika zat kimia tersebut masuk dan terdapat pada lontong yang dibungkus plastik?
Baca Juga: Uji Coba Vaksin Covid-19 Dihentikan, Relawan Alami Reaksi Buruk
Seperti yang sudah kita ketahui, zat kimia sintetis pada plastik jika sampai masuk ke dalam tubuh kita sangat berbahaya.
Bisa menyebabkan banyak penyakit mengerikan, mulai dari kanker sampai kemandulan.
Nah, mengenai hal ini Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam salah satu konferensi pres, menegaskan kalau aman atau tidaknya lontong plastik kembali pada jenis plastik yang digunakan.
Baca Juga: Kondisi Sebenarnya Komedian Epy Kusnandar Sekarang Ini, Semoga Bisa Kembali Lolos Seperti Sebelumnya
Plastik yang aman digunakan untuk merebus lontong adalah plastik jenis LLDPE, HDPE, PP dan OPP.
Jenis plastik ini punya titik leleh tinggi, baru akan meleleh atau melunak di atas suhu 100°C
Nah, yang harus dihindari adalah penggunaan plastik jenis LDPE untuk membuat lontong.
Baca Juga: Kota Semarang Jadi Wilayah Tertinggi Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia
Karena jenis plastik LDPE ini titik lelehnya rendah. Bisa meleleh pada suhu 83°C - 98°C.
Karenanya, BPOM menyarankan untuk tidak menggunakan pasltik jenis LDPE untuk membuat lontong.
Jika menggunakan plastik yang direkomendasikan BPOM, lontong berbungkus plastik plastik aman dikonsumsi.
Namun kita pun harus sadar, melansir SajianSedap.com (9 September 2020), jika ada banyak bahan tambahan mulai dari pewarna, pelicin sampai pemutih yang ditambahkan dalam proses pembuatan plastik.
Kalau terpapar suhu panas, bukan tidak mungkin juga bahan-bahan berbahaya itu bisa ikut masuk ke dalam tubuh kita.
Baca Juga: Kekurangan Vitamin D Berisiko Dua Kali Lebih Besar Terkena Covid-19
Selain itu, plastik yang dijual di pasaran umumnya tidak mencantumkan label yang menunjukan keterangan, bahan pembuatannya, dan jenis plastiknya.
Sehingga konsumen tidak bisa memastikan plastik mana yang aman, dan bisa digunakan sebagai pembungkus dalam pembuatan lontong.
Karenanya, amannya pilih dan buat lontong dari daun pisang saja.
Selain daun pisang harganya murah dan banyak di Indonesia, juga bisa membuat tampilan lontong lebih memesona menggugah selera.
Juga aroma dan hasil akhir lontongnya, hingga saat ini tidak ada yang bisa mengalahkan lontong bungkus daun pisang.(*)
Baca Juga: Fakta Kematian karena Infeksi Virus Corona, 75%-nya Penyintas Demensia
#berantastunting
#HadapiCorona