5 Tanda Ini Muncul Artinya Daya Tahan Tubuh Melemah, Waspada Infeksi Covid-19, Segera Antisipasi

GridHEALTH.id – Tameng paling sakti dan ampuh melawan Covid-19 yang virusnya tidak kasat mata, tidak lain adalah daya tahan tubuh kita sendiri.

Karenanya daya tahan tubuh harus kita jaga baik-baik selalu fit.

Caranya, makan makanan bergizi, tidur malam optimal dan cukup, istirahat yang baik, dan olahraga setiap hari.

Baca Juga: Salah Diagnosa Diawal, Gejala Covid-19 Disebut Flu Biasa Walhasil Sekeluarga Terjangkit, 3 Meninggal Hanya 1 Survive

Tapi memang tubuh manusia tidak musti selamanya fit terus.

Pada suatu titik bisa saja drop, daya tahan tubuh pun ikut drop.

Nah, saat seperti ini kita menjadi target empuk infeksi. Tak terkecuali infeksi virus bahan bakteri.

Saat itu terjadi sebaiknya kita harus sadar diri untuk bisa segera membangkitkan daya tahan tubuh.

Baca Juga: Update Klaster Perkantoran, Kementerian Kesehatan Paling Banyak Kasus Covid-19

Caranya, tidak berinteraksi dengan banyak orang dan orang di luar rumah, menjauhkan diri dari stres dan beban pikiran juga emosi, istirahat maksimal di malam hari, istirahat cukup di siang hari, makan makanan bergizi seimbang setiap kali makan sehari tiga kali, dan jika dibutuhkan megonsumsi suplemen vitamin.

Tapi yang jadi permasalahan tidak semua di antara kita paham kapan daya tahan tubuh menurun, cirinya seperti apa, rasanya seperti apa. Betul kan?

Untuk diketahui, melemahnya daya tahan tubuh manusia biasanya ditandai kita mudah jatuh sakit dan sering merasa lelah.

Tapi sering kali daya tahan tubuh yang melemah tidak disertai gejala seperti itu.

Baca Juga: Orangtuanya Tak Dapat Bantuan Pemerintah Selama Lockdown, Bocah 5 Tahun Akhirnya Meninggal Kelaparan

Sehingga seringkali tidak segera disadari.

Untungnya ada data dari Penn Medicine yang berhasil mengungkapkan gejala atau tanda awal melemahnya daya tahan tubu.

Nah inilah yang yang harus kita ketahui dan perhatikan.

Berikut ini gejala awal daya tahan tubuh melemah;

Baca Juga: Patient Safety Day 2020, Pentingnya Melaporkan Efek Samping Obat Kepada Dokter

1. Tingkat stres sangat tinggi

Berdasarkan laporan American Psychological Association, stres jangka panjang bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Menurut pakar pengobatan internal Nadia Hasan, stres bisa menurunkan limfosit tubuh atau sel darah putih yang membantu melawan infeksi.

"Semakin rendah tingkat limfosit, semakin tinggi risiko kita terkena infeksi," ucapnya.

2. Sering pilek atau meriang

Baca Juga: Jumlah Dokter dan Tenaga Medis Kian Berkurang, Anies Baswedan: 'Tanggal 6 Oktober, Kita Akan Ketemu Masalah Baru'

Meriang atau pilek memang bisa sembuh dengan sendirinya hanya dalam hitungan hari.

Baca Juga: Orang Berkacamata Lebih Sedikit Terinfeksi Virus Corona, Ini Alasannya

Sistem kekebalan tubuh juga membutuhkan tiga hingga empat hari untuk mengembangkan antibodi dan melawan patogen penganggu.

Namun, terus-menerus pilek dan meriang bisa menjadi tanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang kewalahan mengatasi gangguan yang ada pada tubuh kita.

3. Sering mengalami masalah pencernaan

Baca Juga: Hanya Tersisa 21 RSUD di Jakarta, Prediksi Anies Baswedan Berujung Nyata: 'Tanggal 17 September Tempat Tidur Isolasi Akan Penuh'

Sering mengaami diare, kembung, atau sembelit bisa menjadi pertanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang terganggu.

Penelitian menunjukkan hampir 70 persen sistem kekebalan tubuh terletak di saluran pencernaan.

Selain itu, di dalam pencernaan juga terdapat berbagai bakteri dan mikroorganisme baik yang mendukung sistem kekebalan tubuh.

Baca Juga: Ancaman Klaster Pilkada Kian Nyata, Ada 243 Pelanggaran Protokol Kesehatan yang Dilakukan Bacalon Kepala Daerah

Jika jumlah mikroorganisme atau bakteri tersbut berkurang, kita bisa berisiko besar mengalami infeksi, perdangan kronis, hingga gangguan autoimun.

4. Penyembuhan luka berlangsung lama

Saat kulit mengalami luka, tubuh akan bekerja untuk menyembuhkannya dengan mengirimkan darah kaya nutrisi agar terjadi regenerasi kulit baru.

Namun, proses ini bergantung pada kekuatan sistem kekebalan tubuh. Jadi, sistem kekebalan tubuh yang lemah akan membuat regenerasi kulit berjalan lambat sehingga luka sulit sembuh.

Baca Juga: Ari Lasso Kembali Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Low Back Pain, 4 Hal Ini Jadi Penyebab Nyeri Pinggang pada Pria

5. Sering merasa lelah

Sering merasa lelah padahal tidur sudah cukup bisa menjadi pertanda sistem kekebalan tubuh sedang melemah.

Hal ini terjadi karena sistem kekebalan tubuh juga turut memengaruhi tingkat energi.

“Itu terjadi karena tubuh berusaha menghemat energi agar sistem kekebalan mampu melawan bakteri atau virus," ucap Hasan.(*)

Baca Juga: Klaster Kementerian Banyak Menyumbang Kasus Covid-19 di DKI Jakarta, Kemenkes Paling Tinggi

#berantasstunting

#HadapiCorona

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “5 Tanda Melemahnya Sistem Imun yang Kerap Tak Disadari”