Secara total, kematian di 10 provinsi naik dari 6775 orang pada 13 September menjadi 8.327 orang pada dua pekan setelahnya.
Laporan dari area pemakaman di daerah Jakarta, slot liang lahat di TPU Ranggon makin menipis, dengan jumlah jenazah yang meninggal karena Covid-19 semakin banyak setiap harinya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, lahan di tempat pemakaman umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara, dapat menampung 6.000 petak makam.
Lahan di TPU Rorotan tersebut memiliki luas lahan 2 hektar. "Di sana dimungkinkan bisa menampung 6.000. Itu kita siapkan, nanti kita lihat lagi progresnya, kalau nanti dirasa sudah kurang, nanti kita siapkan lagi tempat lainnya," kata Ariza dalam voice recording yang diterima, Kamis (1 Oktober 2020).
Baca Juga: Hari Lansia Internasional; Rekomendasi Bagi Lansia Menjelang Akhir Masa Tanggap Darurat Covid-19
Ariza meminta agar masyarakat tidak perlu khawatir mengenai fasilitas maupun sarana, termasuk makam bagi pasien Covid-19.
"Prinsipnya tidak perlu khawatir, tidak perlu takut. Pemprov DKI akan memberikan pelayanan fasilitas terbaik sesuai kemampuan kami dan juga atas dukungan pemerintah pusat," ucapnya.
Baca Juga: Punya Khasiat Alami, Minum Infused Water Seledri Bisa Turunkan Darah Tinggi
Politisi Partai Gerindra ini tak memungkiri bahwa penambahan orang yang dimakamkan dengan protokol Covid-19 setiap harinya memang cukup banyak.
Bahkan untuk TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur pun semakin menipis jumlah liang lahat untuk jenazah Covid-19.
"Memang tiap hari ada penambahan, kita sudah ada perkiraannya. Tapi kita sudah siapkan titiknya," tambah Ariza.
Baca Juga: 5 Perbedaan Pilek Karena Infeksi Virus Corona dan atau Flu Biasa