Find Us On Social Media :

5 Orang yang Tidak Boleh Mengonsumsi Bayam, dan 5 Manfaatnya Bagi Tubuh

5 orang yang tak boleh mengonsumsi bayam dan 5 manfaat bayam.

 

GridHEALTH.id - Bayam adalah sayurab murah meriah. Di Indonesia kita bisa dengan mudah mendapatkannya.

Manfaatnya pun sangat banyak bagi kesehatan.

Baca Juga: Inilah Masker yang Digunakan Dokter Norman, Sehingga Terhindar dari Covid-19 Meski Sering Lakukan Operasi

Tapi, ada beberapa orang yang baiknya tidak mengonsumsi bayam. Baik diolah sebagai sayur, apalagi digoreng.

Siapa saja yang sebaiknya tidak mengonsumsi sayuran hijau satu ini?

Dilansir dari Sajian Sedap dan mengutip artikel yang sudah pernah ditulis di GridHEALTH.id mengenai bayam, mereka dengan kondisi seperti berikut ini baiknya tidak mengonsumsi bayam.

1. Mereka yang memiliki masalah asam urat

Bayam tinggi akan kandungan purin, yang setelah metabolisme tubuh akan meningkatkan jumlah asam urat.

Jadi, jika rentan terhadap penyakit asam urat, segera hentikan konsumsi bayam yang berlebihan.

Baca Juga: Laporan dari RSD Wisma Atlet, 10 Ribu Lebih Pasien Covid-19 yang Dirawat Sudah Sembuh

Karena jika diteruskan, akhirnya akan mengalami nyeri sendi yang serius, peradangan, dan pembengkakan.

2. Mereka yang memiliki penyakit batu ginjal

Bayam mengandung purin yang cukup besar.

Purin ini akan diubah menjadi asam urat.

Ini sangat buruk untuk kesehatan ginjal, karena keberadaan asam urat yang berlebihan dapat meningkatkan pengendapan kalsium di ginjal yang dapat menyebabkan terbentuknya batu ginjal.

Baca Juga: Rumah Sakit 'Covidkan' Pasien Meninggal, Ganjar Pranowo; 'Ini Sudah Terjadi di Jateng'

3. Mereka yang mengalami masalah pencernaan

Serat pada bayam tinggi.

Meskipun konsumsi serat baik untuk pencernaan yang sehat, tubuh kita perlu waktu untuk terbiasa.

Itu sebabnya, bayam bisa menyebabkan sejumlah gangguan perut, seperti pembentukan gas di perut, kembung, kram dan sembelit bila dimakan berlebihan.

4. Mereka yang mengalami anemia

Baca Juga: Pandu Riono; 'Bagaimana Atasi Pandemi Covid-19, Pemerintah Dari Awal Tidak Punya Rencana'

Salah satu efek samping dari bayam adalah menyebabkan anemia.

Bayam terkadang dapat menyulitkan tubuh untuk menyerap sejumlah zat besi yang dibutuhkan dari makanan yang dicerna.

Daun bayam sendiri penuh dengan zat besi nonheme atau nabati, yang tidak bisa masuk ke tubuh dengan mudah.

Baca Juga: 2 Pekan Menteri Luhut Pegang Kendali Penanganan Pandemi Covid-19, Inilah yang Terjadi di Indonesia

Hal ini dapat menyebabkan defisiensi besi.

Oleh karena itu, penderita anemia sebaiknya tidak terlalu banyak mengonsumsi bayam.

5. Mereka yang mempunyai masalah alergi

Bayam terkadang bisa menyebabkan reaksi alergi juga. 

Sayuran ini mengandung histamin, yang dapat menyebabkan beberapa efek pseudoallergic minor.

Baca Juga: 8 Kebiasaan Sepele yang Harus Segera Dijauhi Jika Ingin Cepat Hamil

Selain itu, bayam juga dapat menyebabkan efek samping lain seperti penyerapan mineral yang buruk

Konsumsi bayam yang berlebihan dapat mengganggu kapasitas penyerapan mineral tubuh kita.

Tanaman ini mengandung banyak asam oksalat yang dikenal dapat mengikat beberapa mineral penting seperti kalsium, magnesium, seng, dan sebagainya.

Hal ini dapat menghambat fungsi normal sistem tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit yang berkaitan dengan defisiensi mineral.

Baca Juga: Tragis! Menang Pilkada 3 Kali, Wali Kota Ini Justru Meninggal Karena Covid-19

Oleh karena itu, jika kita punya masalah alergi, sebaiknya hindari makan bayam.

Walau bayam baiknya dihindari oleh lima orang dengan kondisi di atas.

Bagi mereka yang tidak mengalami hal di atas, bayam sangat baik bagi tubuh, dan penting.

Kenapa? Karena bayam akan memberikan manfaat kesehatan, seperti;

1. Menjaga kesehatan jantung

Baca Juga: Penderita Diabetes Wajib Tahu, Indeks Glikemik dan Glycemic Load

2. Menjaga kesehatan tulang

3. Mencegah kanker

4. Menjaga kesehatan pembuluh darah

5. Membantu pembentukan sistem saraf dan paru-paru pada janin dalam kandungan.(*)

Baca Juga: Tak Perlu Khawatir Perut Kembung Saat Haid, Terjadi Karena Perubahan Hormon

#berantasstunting

#HadapiCorona