Find Us On Social Media :

Obat Malaria Gagal Melindungi Presiden Amerika Serikat Donald Trump Terkena Virus Corona Padahal Sejak Awal Pandemi Rutin Minum Meski Diperingatkan WHO

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 pada Jumat, 02 Oktober 2020.

Pada Senin (27/07/2020) malam, Trump dan putranya Donald Trump Jr berbagi video tentang sebuah kelompok yang disebut America's Frontline Doctors yang menganjurkan Hydroxychloroquine sebagai pengobatan Covid-19.

Media sosial Facebook dan Twitter menghapus konten tersebut, menandainya sebagai informasi yang salah. Namun video itu nyatanya sudah dilihat lebih dari 17 juta orang.

 

Twitter juga melarang putra tertua presiden AS membagikan cuitan selama 12 jam sebagai hukuman untuk berbagi video tersebut.

Menurut Trump, penghapusan dan hukuman tersebut terjadi lantaran dirinya yang merekomendasikan sebagai obat itu sebagai pengobatan Covid-19

"Saya hanya bisa mengatakan itu dari sudut pandang saya, dan berdasarkan banyak membaca dan banyak pengetahuan tentang itu, saya pikir itu bisa memiliki dampak yang sangat positif pada tahap awal." kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, Selasa (28/07/2020).

"Ketika saya merekomendasikan sesuatu, mereka suka mengatakan 'jangan gunakan itu.'" tambahnya.

Baca Juga: 5 Tips Menjadi Caregiver yang Baik Untuk Pasien Kanker Payudara

Baca Juga: Tes Gula Darah 2 Jam Setelah Makan Lebih Rendah Dari Gula Darah Puasa? Mungkin Ini Sebabnya

Video tersebut menunjukkan para dokter berbicara di luar gedung Mahkamah Agung AS di sebuah acara yang diselenggarakan oleh Tea Party Patriots Action, sebuah kelompok yang telah membantu mendanai komite aksi politik pro-Trump.