Find Us On Social Media :

Satgas : 'Penularan Covid-19 Terbaru, 90 Persen Terjadi Saat Makan'

Naiknya angka penularan Covid-19 ini akibat saat makan-makan di ruang publik dimana masker dilepas.

GridHEALTH.id - Pelonggaran PSBB ternyata masih menghadapi kenaikan angka terinfeksi virus corona. Ditengarai, naiknya angka penularan Covid-19 ini akibat saat makan-makan di ruang publik.

Hal ini dikatakan Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo. Ia  mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati saat melepas masker di ruang publik.

Doni mencontohkan klaster perkantoran yang kebanyakan tertular virus corona meski taat memakai masker.

"Karena mereka yang di perkantoran, klaster-klaster yang terpapar virus corona itu, setelah diwawancarai adalah orang orang yang disiplin, 90% lebih adalah pengguna masker, mulai pagi hingga sore pasti pakai masker," ujar Doni dalam diskusi di BNPB, Rabu (21/10/2020).

Doni menduga ada kemungkinan mereka bisa tertular. Pertama, patuh memakai masker namun tidak dipakai dengan benar. Kedua, tertular karena melepas masker saat makan bersama.

"Ternyata setelah diteliti lebih lanjut, yang paling banyak itu adalah saat makan, jaga jarak tidak diatur, ketika makan bersenda gurau, ini terjadi proses penularan lewat aerosol," ungkap Doni.

Baca Juga: Studi; Risiko Penyebaran Covid-19 di Pesawat Rendah Bila Semua Penumpang Memakai Masker

Baca Juga: 5 Penyebab Haid Tak Kunjung Berhenti, Salah Satunya Gangguan Tiroid

Doni meminta masyarakat tetap patuh menjalankan protokol kesehatan 3M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak.

Doni menyebut, selama vaksin dan obat belum tersedia, vaksin yang paling baik adalah mematuhi protokol kesehatan ini.

 

Bahkan, kata Doni, risiko tertular corona juga bisa terjadi meski di rumah. Risiko itu terjadi jika ada salah satu anggota keluarga yang beraktivitas di luar rumah dan tidak mematuhi protokol, baik di luar maupun saat sudah pulang ke rumah.

Baca Juga: Studi: Diet Ketogenik Bisa Turunkan Risiko Kanker Paru-paru

Baca Juga: Jerawat yang Tidak Kunjung Sembuh Bisa Jadi Gejala Awal Diabetes

"Sekitar 7% mereka yang disurvei di wisma atlet, mereka tidak pernah keluar rumah, ternyata kena virus corona juga. Dalam kondisi pandemi ini, sudah tidak ada lagi tempat yang betul betul aman, amannya ketika kita semua disiplin," pungkasnya.(*)

#berantasstunting #hadapicorona