Biji ketumbar juga memiliki efek karminatif (menghilangkan perut kembung).
Benih juga meningkatkan pencernaan dengan meningkatkan aktivitas trypsin, enzim pankreas yang memecah protein dalam usus kecil.
Biji ketumbar menawarkan manfaat pencernaan ini paling baik bila dimasukkan dalam diet harian Anda.
Minyak dari biji ketumbar juga dapat meringankan gejala menyakitkan dari sindrom iritasi usus besar. Sifat antibakteri dari biji mungkin bertanggung jawab atas efek ini.
Baca Juga: Pria Jangan Terlalu Banyak Minum Obat, Risikonya Bisa Terkena Impotensi
Biji ketumbar juga dapat membantu menyembuhkan mual dan diare.
Untu dapatkan khasiatnya, minum teh yang terbuat dari biji (seduhan biji dalam air panas dan kemudian tiriskan setelah 15 hingga 20 menit) untuk mencapai manfaat ini.
4. Bermanfaat Untuk Penderita diabetes
Biji ketumbar dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Mereka mencapai ini dengan meningkatkan fungsi sel beta pankreas (sel yang melepaskan insulin dan mengatur kadar gula darah).
Baca Juga: Kasus Covid-19 Jakarta Dianggap Melandai, Pemprov DKI Perpanjang PSBB Transisi hingga 8 November
Penelitian lain juga memvalidasi penggunaan biji ketumbar untuk mengelola diabetes.
Dalam sebuah penelitian tikus, ekstrak biji ketumbar tidak hanya mengatur kadar gula darah tetapi juga meningkatkan faktor-faktor lain yang terkait dengan sindrom metabolik.
Asupan biji ketumbar secara teratur juga dapat mengurangi risiko komplikasi kardiovaskular yang terkait dengan prediabetes, diabetes tipe 2, dan sindrom metabolik.
5. Mengatasi permasalahan Mata
Studi menemukan bahwa kandungan antioksidan yang tinggi dalam biji ketumbar bisa sangat berguna dalam mengobati mata merah dan masalah mata lainnya.
Ini juga membantu dalam pencegahan infeksi mata.
Rebus air dengan biji ketumbar, dinginkan sampai suhu kamar.
Baca Juga: Konon Kebal Corona, Pemilik Golongan Darah O Wajib Hindari 5 Jenis Sayuran Ini!