China telah menyetujui beberapa kandidat untuk penggunaan darurat, dengan para pejabat mengatakan mereka belum melihat reaksi merugikan yang serius.
Beijing juga telah membuat prediksi yang berani tentang peluncuran yang lebih luas sebelum akhir tahun akibat harus melawan badai kritik internasional atas penanganan awal wabah tersebut.
Pejabat kesehatan mengatakan dalam konferensi pers bulan lalu bahwa negara tersebut berharap dapat memproduksi 610 juta dosis vaksin setiap tahun hingga akhir tahun, sambil menjanjikan bahwa hal itu akan terealisasi.
Presiden China Xi Jinping sebelumnya juga telah menyatakan bahwa vaksin China akan dijadikan "barang publik global".
China telah menandatangani tawaran yang dipimpin Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk memastikan vaksin Covid-19 di masa depan akan didistribusikan merata hingga ke negara-negara berkembang dalam upaya untuk mengendalikan pandemi.
Baca Juga: 8 Cara Membedakan Tanda Awal Kehamilan dan Haid yang Terlambat
Baca Juga: Sentuhan Orangtua Menenangkan Sinyal Rasa Sakit di Otak Bayi
Beijing belum memberikan perincian tentang berapa banyak uang yang akan dijanjikan untuk kesepakatan itu, yang memiliki tujuan penggalangan dana sebesar $ 2 miliar atau setara 3 triliun Rupiah dan bertujuan untuk menyediakan 92 negara berpenghasilan rendah dan menengah dengan vaksin masa depan. (*)
#berantasstunting #hadapicorona