Hasil survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) dalam waktu tiga bulan terakhir, di mana masyarakat yang puas pada Agustus 2020 berada di angka 65,5 persen.
Kemudian, pada September 2020 mengalami penurunan ke posisi 64 persen, dan pada Oktober 2020 turun kembali pada level 57,8 persen.
"Mayoritas, 57,8 persen merasa puas dengan kinerja Presiden (pada Oktober)," ucap Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan secara virtual, Selasa (3/11/2020), dikutip dari Tribunnews.com.
Sementara, persentase masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja Jokowi dalam menangani pandemi Covid-19 meningkat dalam tiga bulan terakhir.
Pada Agusutus sebesar 32,9 persen mengaku tidak puas, di mana yang kurang puas 30,7 persen dan tidak puas sama sekali 2,2 persen.