Mungkin sedikit dari kita yang menyangka faktor ini ternyata bisa menyebabkan leher kaku di pagi hari.
Bantal yang terlalu besar ternyata dapat menyebabkan leher terlipat secara ekstrim, yang menyebabkan ketidaknyamanan.
Selain disarankan untuk tidur telentang atau menyamping, belilah kasur berkualitas yang tidak mengendur seiring bertambahnya waktu pemakaian.
Baca Juga: Terpapar Virus Corona, Pria di Madiun Merasa Tidak Enak Badan dan Tulang Menjadi Kaku
Pun gunakan bantal yang mendukung kelengkungan di leher.
Froese mengatakan, bantal tidak boleh diletakkan tepat di bawah kepala atau di bawah leher, melainkan seimbang.
Bantal juga tidak boleh terlalu datar, terlalu keras, atau terlalu besar.
"Bantal serviks dapat membantu menjaga kesejajaran ketika kita tidur telentang," ujar Froese.
Baca Juga: Populasi Cerpelai di Denmark Bakal Dimusnahkan Akibat Mutasi Virus Corona Menyebar ke Manusia
Jika tidak memiliki bantal serviks, cobalah menggulung handuk dan taruh di sarung bantal untuk mempertahankan lengkungan alami di leher.
Pilihan lainnya adalah bantal busa memori (memory foam) atau bantal yang sesuai dengan lekuk kepala dan leher kita.
3. Kesalahan posisi tidur
Salah satu kebiasaan yang menyebabkan leher kaku ketika bangun di pagi hari adalah salah posisi tidur, terutama pada posisi tengkurap.
Baca Juga: 8 Bulan Pandemi di Indonesia, Mayoritas Warga Asli Papua Tak Percaya Covid-19