Find Us On Social Media :

Digemari Sebagian Warga Indonesia, Sayuran Mentah Ternyata Bisa Sebabkan Masalah Kehamilan

Sayuran mentah bisa sebabkan masalah kehamilan

GridHEALTH.id -  Masalah kehamilan memang bisa disebabkan oleh faktor internal apa saja, termasuk makanan.

Seperti diketahui, beberapa makanan pantang dikonsumsi ibu hamil lantaran dapat menyebabkan masalah kehamilan.

Baca Juga: Fakta Sayur Mentah untuk Ibu Hamil, Boleh Dikonsumsi atau Hindari?

Salah satunya, sayuran mentah yang cukup digemari sebagian warga Indonesia.

Kerap dikonsumsi sebagian masyarakat suku Sunda, sayuran mentah seperti lalapan rupanya memberikan cita rasa segar dalam sebuah menu makanan.

Namun tahukah, rupanya ibu hamil dilarang mengonsumsi sayuran mentah terlalu banyak.

Baca Juga: Tiba di Indonesia, Epidemiolog: Jika Sesuai Protokol Kesehatan, Semestinya Habib Rizieq Dibawa ke Wisma Atlet

Berdasarkan The United States Food and Drug Administration (FDA), buah dan sayuran mentah memungkinkan adanya bakteri jahat yang mungkin menyebabkan infeksi hingga kematian janin.

Misalnya, kecambah yang membutuhkan kondisi lembap dan hangat untuk tumbuh, kondisi ini juga mendorong pertumbuhan bakteri seperti salmonella, listeria, dan E. coli.

Bakteri tersebut bisa masuk ke biji kecambah melalui celah di kulitnya sebelum kecambah tumbuh.

Jika hal ini terjadi, bakteri hampir tidak mungkin dibersihkan.

Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Gubernur Khofifah: 'Tenaga Medis Adalah Pahlawan dalam Bidang Kesehatan'

Ini membuat konsumsi kecambah mentah atau setengah matang tidak dianjurkan bagi ibu hamil karena bisa berbahaya bagi calon ibu dan bayi yang belum lahir.

Sebuah studi yang terbit dalam Clinical Microbiology and Infection mencatat bahwa infeksi bakteri pada darah, yang mana infeksi E. coli adalah di antara jenis yang paling umum, berpotensi fatal selama kehamilan.

Selain kontaminasi E. coli, ibu hamil juga perlu waspada terhadap toksoplasma.

Toksoplasma adalah parasit yang dapat ditemukan pada sayur dan buah yang tidak dicuci. Parasit ini bisa membahayakan ibu dan janin.

Ibu hamil juga perlu menghindari sayur yang menyebabkan gastritis seperti kembang kol, lobak, selada, dan oyong.

Baca Juga: Pentingnya Mengelola Kadar Gula Darah di Dalam Tubuh, Salah Satunya Kurangi Asupan Gula

Sementara itu, tips mengonsumsi buah dan sayuran yang baik, yaitu:

- Cuci buah dan sayur mentah dengan air mengalir, bukan direndam dalam wadah.- Pastikan bagian kulit terluar buah, sayur, maupun umbi, dikupas dan dibuang.- Jangan gunakan produk pembersih (sabun) untuk mencuci sayuran. Cukup gosok permukaan sayur dan buah dengan air mengalir.- Gunakan sikat khusus untuk menghilangkan kotoran yang masih menempel di permukaan buah dan sayur.- Buang bagian sayur dan buah yang sudah rusak atau membusuk.

Baca Juga: Makanan Pedas Bisa Mengubah Rasa ASI, tapi Tidak Sebabkan Bayi Mencret

Jadi untuk menghindari masalah kehamilan, bagi ibu hamil, pastikan kurangi konsumsi sayuran mentah dan lebih baik memasaknya dengan merebus atau mengukus terlebih dahulu. (*)

#berantasstunting #bijakGGL #hadapicorona