Penelitian menujukkan, virus corona masih ada di testis para pria tersebut.
Bahkan, penyebab penyakit Covid-19 itu juga ditemukan di testis pria berusia 28 tahun yang terinfeksi virus corona dan sembuh tanpa menunjukkan gejala.
"Kami juga mengidentifikasi keberadaan virus (corona) pada pria yang menjalani biopsi testis untuk kemandulan dengan riwayat Covid-19 sebelumnya," ujar seorang profesor dan direktur urologi reproduksi di Miller School Dr Ranjit Ramasamy seperti dikutip dari Fox News, 15 November 2020.
"Jadi pasien dinyatakan negatif dan tidak menunjukkan gejala setelah terkena Covid-19, tapi masih menunjukkan adanya virus di dalam testis. Penemuan ini baru, luar biasa, dan tentunya layak untuk dieksplorasi lebih lanjut," tutur dia.
Melansir ABC News, para peneliti mengatakan penemuan ini kemungkinan menjelaskan nyeri testis yang dialami sebanyak 10-20 % pria yang terinfeksi Covid-19.
Baca Juga: Stroke Bisa Terjadi karena Sering Membasahi Kepala Terlebih Dahulu saat Mandi, Benarkah?