Menurut American Academy of Family Physicians (AAFP), antara 9 dan 14% wanita mengalami haid tidak teratur antara haid pertama dan menopause.
Ada sejumlah alasan mengapa kita mengalami menstruasi yang tidak teratur, terlewat, atau terlambat, mulai dari stres hingga kondisi medis yang lebih serius.
Namun, dikutip dari Woman Health Magazine, penyebab umum haid tidak teratur meliputi:
- Diabetes yang tidak terkontrol
Jika menderita diabetes yang tidak terkontrol, kita mungkin mengalami menstruasi yang tidak teratur karena interaksi antara kadar gula darah dan hormon dapat mengganggu siklus menstruasi.
- Hiperprolaktinemia
Wanita yang memiliki terlalu banyak hormon protein yang disebut prolaktin dalam darahnya dapat mengalami menstruasi yang tidak teratur.
- Sedang dalam pengobatan
Obat-obatan tertentu, termasuk anti-epilepsi dan antipsikotik, dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur.
Baca Juga: Studi: Pembekuan Darah Semakin Banyak Ditemui Pada Pasien Covid-19
Baca Juga: Disfungsi Ereksi, Gangguan Seksual yang Jadi Momok Pria Penyandang Diabetes Tipe 2
- Sindrom ovarium polikistik (Polychistic Ovarium Syndrome / PCOS)
PCOS disebabkan oleh hormon seks yang tidak seimbang, yang dapat mengganggu menstruasi secara teratur.