Find Us On Social Media :

Banyak Pasien Mengalaminya, Benarkah Gigi Copot Bisa Jadi Pertanda Infeksi Virus Corona?

Gigi copot disebut sebagai salah satu dampak virus corona.

Tidak hanya ditemukan di paru-paru, tetapi juga pada sel saraf dan endotel. Oleh karena itu, kata Li, ada kemungkinan virus tersebut telah merusak pembuluh darah yang menjaga gigi tetap hidup pada survivor Covid-19.

Itu juga mungkin bisa menjelaskan mengapa mereka yang kehilangan gigi tidak merasakan sakit.

Mungkin juga respons imun yang meluas, yang dikenal sebagai badai sitokin, dapat bermanifestasi di dalam mulut.

"Jika reaksi penular jarak jauh Covid ada di mulut, itu adalah mekanisme pertahanan melawan virus," kata Dr. Michael Scherer, seorang prostodontis di Sonora, California.

Baca Juga: 6 Racikan Bahan Alami Ini Bisa Mengencangkan Payudara Kendur Setelah Melahirkan

Kondisi kesehatan inflamasi lainnya, seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes, katanya, juga berkorelasi dengan penyakit gusi pada pasien yang sama.

“Penyakit gusi sangat sensitif terhadap reaksi hiper-inflamasi, dan Covid jangka panjang pasti termasuk dalam kategori itu,” kata Scherer.

Dokter gigi memang belum banyak mencatatkan kasus seperti ini, dan beberapa dokter gigi menolak klaim individu tersebut. Tetapi dokter Li mengatakan, kejutan Covid-19 mengharuskan profesinya mewaspadai konsekuensi tak terduga dari penyakit tersebut.

"Pasien mungkin membawa temuan baru. Dan dokter serta dokter gigi perlu bekerja sama untuk memahami efek terapi jangka panjang," katanya.(*)

Baca Juga: Kasus Covid-19 Bertambah Hampir 5 Ribu dalam Sehari, Epidemiolog: 'Indonesia Belum Aman'

 #berantasstunting

#hadapicorona

#bijakGGL

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Dampak lain virus corona dapat sebabkan gigi tanggal?