Find Us On Social Media :

Resolusi Sehat 2021, Semarakan Rumah dengan 6 Tanaman Hias Untuk Udara Bersih dan Sehat

Resolusi 2021 gaya hidup sehat dimulai dari rumah. Semarakan rumah dengan tanaman hias untuk kesehatan.

GridHEALTH.id - Tahun baru 2021 harapan baru.

Di tahun baru 2021 ini kita sudah harus memiliki sikap dan resolusi kesehatan baru untuk kesehatan diri sendiri dan keluarga.

Baca Juga: Sebut Efektivitas Capai 97 Persen, Bio Farma Buka Suara: 'Efikasi Vaksin Covid-19 Sinovac Belum Ditentukan'

Gaya hidup sehat, apalagi di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini yang belum kunjung usai, tidak bisa ditawar lagi untuk digiatkan.

Berbicara mengenai gaya hidup sehat, itu bukan melulu perkara makan, istirahat, dan olahraga.

Tapi juga perkara kesehatan rumah.

Dengan gaya hidup sehat 2021 ini, kita harus menciptakan rumah sehat yang mendukung kesehatan anggota keluarga.

Baca Juga: Pasien Positif Covid-19 Kena Denda 49 Juta, Tertangkap CCTV Bertandang ke Kamar Sebelah di Tempat Karantina

Karenanya, di tahun baru 2021 ini kita sudah harus mulai memerhatikan kesehatan rumah mulai dari kebersihan hingga pekarangan dan tanaman.

Kenapa tanaman termasuk?

Untuk diketahui, salah satu cara menjadikan rumah sehat untuk ditinggali adalah menjaga kualitas udaranya.

Karenanya penting untuk memastikan rumah memiliki udara yang bersih.

Baca Juga: Ada 80 Persen Pasien Melaporkan Sakit Mata sebagai Gejala Baru Covid-19

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS, rumah dapat memiliki polutan 3-5 kali lebih banyak daripada di luar ruangan.

Polutan adalah bahan atau materi yang dapat mencemari udara sehingga kualitasnya menjadi buruk.

Di rumah dapat ditemukan zat beracun seperti xylene (ada di dalam cat dan pernis), benzena (terdapat di furnitur, semprotan serangga), trichloroethylene (pembersih, perekat), dan formaldehida (pelapis, penyegar udara).

Baca Juga: Batas Aman Konsusmsi Garam Agar Tidak Menyebabkan Hipertensi, Penyakit 'Silent Killer'

Zat-zat kimia tersebut apabila dihirup dapat menyebabkan sakit kepala, sakit tenggorokan, atau masalah pernapasan seperti alergi.

Melalui Clean Air Study, Badan Antariksa AS (NASA) mengungkapkan cara efektif dan sederhana untuk membersihkan udara dalam ruangan dengan tanaman. Seperti berikut ini.

1. Aglonema

Tanaman hias yang sering disebut sri rezeki ini tak hanya indah untuk dipandang.

Memiliki daun berbentuk tombak yang memiliki warna abu-abu, hijau, dan perak yang cantik, aglaonema dapat menyaring formaldehida dan benzena.

Baca Juga: Batas Aman Konsusmsi Garam Agar Tidak Menyebabkan Hipertensi, Penyakit 'Silent Killer'

Tapi tanaman yang bisa tumbuh subur dalam cahaya minim ini bisa beracun bagi hewan peliharaan dan anak kecil.

Tanaman nan cantik ini memiliki getah yang mengandung kristal kalsium oksalat berbentuk jarum yang disebut raphides.

Jika getah tersebut tertelan dapat menyebabkan berbagai hal fatal, seperti sensasi mati rasa, iritasi mulut, air liur yang berlebihan, dan pembengkakan lokal.

Jadi pastikan meletakkan tanaman jauh dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Baca Juga: Diimpor ke Indonesia, Benarkah China Bebas Virus Corona Tanpa Vaksin Covid-19?

2. Palem kuning

Tanaman yang terlihat anggun ini dapat menghilangkan zat kimia berbahaya seperti benzena dan formaldehida.

Daun palem kuning juga membantu menjaga kelembapan udara dalam ruangan sehingga cocok untuk ruangan yang kering.

Baca Juga: Penyebab Munculnya Jerawat di Punggung, 4 Hal Ini Mesti Perhatikan

Namun tanaman ini memembutuhkan lebih banyak perawatan karena menyukai sinar matahari yang cerah. Tapi bukan sinar matahari langsung.

3. Spider plant

Tanaman yang satu ini juga cocok untuk dijadikan hiasan dekoratif.

Selain itu, spider plant mampu menghilangkan kotoran dari udara seperti formaldehida dan karbon monoksida.

Baca Juga: Penyebab Munculnya Jerawat di Punggung, 4 Hal Ini Mesti Perhatikan

Studi NASA menemukan, spider plant menghilangkan 95 persen formaldehida dari ruang plexiglass tertutup dalam 24 jam.

Bahkan ia bisa menumbuhkan tunas baru. Penelitian menunjukkan, tumbuhnya tunas baru membuat orang-orang menjadi lebih rileks dan bahagia setelah melihatnya.

Baca Juga: WHO : 7 dari 10 Pembunuh Teratas Sebelum Covid-19 Adalah Penyakit Tidak Menular

4. Pohon palem

Tanaman ini kuat dan tahan lama. Pohon palem dapat tumbuh selama beberapa tahun dan tingginya mencapai tiga meter.

Pohon palem dikenal dengan kemampuannya menyaring xylene.

Untuk penyaringan udara optimal, NASA merekomendasikan penempatan setidaknya satu pohon palem di rumah per 9 meter persegi.

Baca Juga: Kisah Sejati 21 Tahun Menanti Kehamilan, di Tengah Pandemi Covid-19 Lahirlah Anak Cantik yang Dinantikan

5. Boston Fern atau pakis Boston

Berasal dari hutan tropis dan daerah rawa, pakis Boston dapat tumbuh subur di lingkungan dengan cahaya rendah serta kelembapan tinggi.

Pakis Boston juga menjadi tanaman hias yang cantik dan dekoratif.

Baca Juga: 5 Cara Mudah Meredakan Asam Lambung, Sederhana Tak Pakai Mahal

Tapi lebih dari itu, menurut NASA tanaman ini bisa membantu menghilangkan xylene dan formaldehida.

6. Lidah mertua

Tanaman hias ini memiliki keistimewaan menyerap bahan beracun, seperti karbondioksida, benzene, formaldehyde, dan trichloroethylene.

Baca Juga: Akan Berusia 19 Tahun, Melisha Idol Meninggal Dunia Akibat Pembengkakan Jantung, Ini Gejalanya pada Remaja

Di Jepang, lidah mertua ini digunakan untuk menghilangkan bau perabotan rumah di ruangan.

Bahkan tanaman hias lidah mertua bisa digunakan untuk obat diabetes.

Rebus 25 gram daging Lidah Mertua dengan 3 gelas air, minum air tersebut 2 kali sehari.Selain itu, Lidah Mertua dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi.Kita hanya perlu merebus akar Lidah Mertua sebanyak 27 gram ke dalam 3 gelas air.(*)

Baca Juga: Adik Kim Jong Un Marah Besar, Klaim Nol Kasus Covid-19 Korut Dipertanyakan Korsel

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL

Sebagian artikel ini telah publish di Kompas.com dengan judul "Tak Hanya Indah, 16 Tanaman Ini Bisa Bersihkan Udara dari Polutan"