Find Us On Social Media :

Sinar Ultraviolet LED Bisa Bunuh Virus Corona Layaknya Disinfektan

Peneliti Israel menemukan membunuh virus corona penyebab penyakit Covid-19 yaitu dengan menggunakan Sinar ultraviolet LED yang disematkan di permukaan benda sehingga permukaan itu otomatis bisa membersihkan sendiri.

GridHEALTH.id - Saat dunia tengah berjuang untuk mendisinfeksi permukaan dan tempat umum karena ancaman penyebaran virus corona penyebab Covid-19, semakin banyak minat dalam penggunaan sinar ultraviolet, yang telah lama digunakan dalam memerangi bakteri dan virus.

Ini belum tersebar luas dalam perang melawan virus corona, tetapi telah digunakan, termasuk dalam transportasi melalui robot pemancar cahaya.

Tetapi peneliti Israel menemukan cara yang cukup murah untuk membunuh virus corona penyebab penyakit Covid-19 yaitu dengan menggunakan sinar ultraviolet LED yang disematkan di permukaan benda sehingga permukaan itu otomatis bisa membersihkan sendiri.

"Kami menemukan cara mendisinfeksi virus corona lebih mudah daripada yang dibayangkan sebelumnya menggunakan cahaya, dan kami sedang mengerjakan aplikasi yang menarik untuk temuan kami," jelas Kepala Program Teknik Lingkungan Universitas Tel Aviv, Hadas Mamane, kepada The Times of Israel, dikutip Selasa (15/12/2020).

Tim Mamane membuat terobosan yang diharapkan akan mempercepat peluncurannya, yaitu menemukan efek yang diinginkan dapat dicapai dengan LED dengan panjang gelombang yang lebih tinggi - atau "kurang energik" daripada yang diyakini sebelumnya.

Penelitian tim ini telah dipublikasikan di Journal of Photochemistry and Photobiology B: Biology.

Baca Juga: Iritasi Mata Saat Kemarau, Jangan Sembarangan Pilih Kacamata Hitam

Baca Juga: 5 Gadget Pengantar Tidur Nyenyak, Dari Gelang Hingga Kursi Goyang

Baca Juga: Wah, Tertawa Ternyata Juga Bisa Memberi Efek Buruk Bagi Kesehatan

Temuan utamanya adalah LED yang memancarkan cahaya dengan panjang gelombang 285 nanometer hampir sama efisiennya dalam mendisinfeksi virus dibandingkan dengan LED dengan panjang gelombang 265 nanometer, membutuhkan waktu kurang dari setengah menit untuk membunuh lebih dari 99,9% virus corona.