Find Us On Social Media :

Penolakan Vaksin Sinovac Oleh Beberapa Negara, Di Indonesia Melanie Subono Enggan Jadi Kloter Pertama

Vaksin Covid-19 produksi Sinovac, China, ditolak oleh beberapa negara.

Bahkan program yang disponsori WHO tidak menggunakan vaksin Sinovac China .

"Kamboja bukan tempat sampah, juga bukan tempat pengujian vaksin," kata Perdana Menteri Kamboja.

Baca Juga: Minum Air Dingin saat Hamil Bisa Bikin Janin Membesar? Ini Kata Ahli

Tapi di Indonesia, melansir Grid.id (21 Desember 2020), Imdonesia telah mendatangkan vaksin Covid-19 produksi Sinovac, China.

Kini tengah dalam persiapan untuk segera melakukan vaksinasi masal.

Joko Widodo sendiri telah menyatakan dirinya akan segera divaksin covid-19 yang telah masuk di Indonesia.

Baca Juga: Terapi Uap Air Minyak Kayu Putih Ala Hotman Paris Untuk Cegah Covid-19, Ternyata Ini Khasiatnya

Dirinya akan menjadi manusia pertama di Indonesia yang divaksin dengan vaksin Sinovac produksi China.

Lain lagi dengan rakyat Indonesia, salah satunya Melanie Subono, artis dan seniman tanah air ini  enggan jika dirinya harus divaksin dalam waktu dekat ini.

Menurut anak Adrie Subono ini, vaksin yang kini ada belum layak untuk digunakan publik.

Sebab belum ada pembuktian ilmiah mengenai vaksin tersebut.

Baca Juga: Virus Corona Jenis Baru Ditemukan Di Inggris, Lebih Cepat Menular

"Bukannya apa-apa, gue belajar sesederhana di sekolah, kayak minuman contohlah jamu yang nggak akan ada efek sampingnya. Itu aja bikin resepnya harus dites panjang sebelum akhirnya dikasih ke publik," kata Melanie, saat ditemui di kawasan Puri Indah, Jakarta Barat, belum lama ini.

"Itu minuman loh, yang akan diinjeksi ke badan, negara lain gak mau beli terus dilempar ke kita, mungkin bagus, mungkin nggak," tuturnya.

"Tapi gue akan ikutin pelajaran di SMP kalau vaksin itu harus ada sekian ribu sample, apa yang cocok dengan kita belum tentu cocok untuk orang Jepang atau yang lain," sambungnya.

Walau begitu, penyanyi usia 44 tahun ini tidak menutup diri dengan vaksin covid-19.

Baca Juga: Berubah Lagi, Orangtua Wajib Ketahui Jadwal Imunisasi Anak Tahun 2020