Penemuan ini "menunjukkan dengan tegas" bahwa perubahan yang disebabkan diabetes pada mikrobioma oral mendorong perubahan inflamasi yang meningkatkan pengeroposan tulang pada periodontitis, kata para peneliti.
Meskipun pengobatan IL-17 efektif dalam mengurangi keropos tulang pada tikus, itu tidak mungkin menjadi strategi terapeutik yang masuk akal pada manusia karena peran utamanya dalam perlindungan kekebalan.
Studi tersebut menyoroti pentingnya bagi penderita diabetes untuk mengontrol gula darah dan mempraktikkan kebersihan mulut yang baik.
Baca Juga: Semakin Bertambah Usia, Makanan Mengandung Antioksidan Perlu Diperbanyak
Baca Juga: Waspadai Glukoma Pada Anak dan Ciri-cirinya, Butuh Penanganan Segera
"Diabetes adalah salah satu penyakit sistemik yang paling dekat hubungannya dengan penyakit periodontal, tetapi risikonya secara substansial dapat diperbaiki dengan kontrol glikemik yang baik. Dan kebersihan mulut yang baik dapat menurunkan risiko tersebut," kata Graves. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL