Find Us On Social Media :

2 Apoteker Dipenjara karena Tak Bisa Baca Resep Obat, Inilah Beberapa Alasan Tulisan Dokter Sulit Dibaca

Tulisan dokter sulit dibaca, dua apoteker dipenjara

GridHEALTH.id - Baru-baru ini, geger kabar 2 apoteker dipenjara lantaran tak bisa membaca tulisan di resep obat.

Bukan hanya itu, diduga 2 apoteker ini membuat sang pasien tidak sadarkan diri usai mengonsumsi obat yang diberikan tersebut.

Baca Juga: Seorang Apoteker Nekat Rusak Ratusan Vaksin Covid-19, Alasannya Suntikan Vaksin Bisa Mengubah DNA

Dilansir dari Tribunnews.com, dua terdakwa bernama Okta dan Sukma berawal dari tuntutan seorang warga Medan bernama Yusminar.

Pada 6 November 2018, Yusminar membeli obat di Apotik Istana I.

Ia membawa resep dokter dari Klinik Bunda, yang berada di Jalan Sisingamangaraja Nomor 17, Medan.

Baca Juga: Beda Vaksin Sinovac dan Produksi Bio Farma Akhirnya Terungkap, Ini Perbedaannya

Saat itu kedua terdakwa belum bekerja di apotek tersebut.

Lalu, saat pembelian obat pada 3 Desember 2018, terdakwa Sukma sudah bekerja di apotek tersebut, namun tidak di bagian yang melayani pembelian obat.