1. Pasien hemoragik
Lemak ikan mengandung asam eikosapentaenoat (EPA), yang memiliki efek mencegah kolesterol yang menempel pada dinding pembuluh darah.
Hal itu sangat bermanfaat untuk aterosklerosis.
Baca Juga: Ikan Sarden Kaleng dengan Ciri Ini Berbahaya dan Tidak Sehat, Jangan Lagi Dikonsumsi!
Namun, asupan EPA yang berlebihan bisa menghambat agregasi trombosit.
Bagi pasien dengan penyakit hemoragik seperti trombositopenia, hemofilia, dan defisiensi vitamin K, tidak kondusif untuk pemulihan penyakit, disarankan untuk makan lebih sedikit bahkan tidak makan ikan sama sekali.
Sulit bagi pasien sirosis untuk menghasilkan faktor pembekuan sendiri, sehingga tidak disarankan untuk makan ikan.
Baca Juga: Diet Nordik, Selain Bikin Langsing Juga Mengurangi Risiko Kanker