Find Us On Social Media :

Pasien Covid-19 Putus Asa Nekat Bunuh Diri dari Lantai 20, Digagalkan Anggota Paskhas TNI AU

Momen ketika pasien Covid-19 EK berhasil diselamatkan oleh dua prajurit Paskhas dari upaya bunuh diri terjun dari lantai 20 Wisma Atlet

GridHEALTH.id - Tak disangka seorang pasien Covid-19 nekat ingin bunuh diri.

Pasien tersebut seorang perempuan dengan inisial EK (50).

Baca Juga: Hari Jomblo Sedunia 11 November, Awas Kesepian Berpotensi 50 Persen Lebih Mematikan daripada Obesitas!

EK ingin mengkahiri hidupnya karena depresi dengan kondisinya saat ini.

Dirinya pun begitu kangen dengan keluarganya juga anaknya, tapi tidak bisa terwujud.

Pasalnya EK yang seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) harus dikarantina, setelah dirinya dinyatakan positif Covid-19.

Karena itulah EK nekat melalui jendela di lantai 20 tower sembilan nekat untuk loncat ke bawah.

Saat EK sudah berada di luar jendela, dan besriap loncat, dua anggota Paskhas TNI AU yang mendapat laporan adanya percobaan bunuh diri dari pasien Covid-19 yang dikrantina di RSD Wisma Atlet, langsung bergerak cepat.

Baca Juga: Gagal Nikah dengan Cucu Soekarno, Vanessa Angel Ngaku Ingin Bunuh Diri hingga Diresepkan Xanax untuk Obati Penyakit Asam Lambung

Serda Dadang dari Detasemen Matra I Paskhas dan Praka David Anjar lah yang berhasil menggagalkan percobaan bunuh diri EK.

Kronologis Kejadian

Kronologinya, pada Selasa 23 Februari 2021, berawal ketika prajurit Batalyon Komando 461 Paskhas Praka David Anjar mendapat laporan ada pasien yang hendak bunuh diri.

Praka David langsung menuju lokasi percobaan bunuh diri.

Baca Juga: Sering di Bully, Personil Duo Semangka Clara Gopa Nekat Potong Urat Nadi

Di lokasi, Praka David melihat sudah ada Serda Dadang dari Detasemen Matra I Paskhas yang tengah memegang tangan kiri EK yang sudah bersiap loncat.

Saat itu, posisi EK sudah berada di luar jendela untuk menjatuhkan dirinya.

Karena tangan kirinya dipegang oleh Serda Dadang, otomatis kondisi EK bergelantungan di atas gedung.

Karena memegang tubuh EK dengan satu tangan otomatis Serda Dadang kerepotan.

Saat itu Praka Davis membantu Serda Dadang menarik EK, sambil membujuk EK untuk mengurungkan niatnya.

Butuh 10 menit proses penyelamatan EK dari bibir kematian di lantai 20.

Baca Juga: Baru Sehari Dirawat, Pasien Positif Corona di Surabaya Tewas Jatuh dari Lantai 6 Rumah Sakit, Diduga Bunuh Diri

Setelah EK berhasil dibujuk, akhirnya EK pun mau diangkat untuk masuk kembali ke kamar melalui jendela tempat dia keluar gedung.

Akhirnya EK berhasil diselamatkan.

Ia kemudian dibawa oleh tenaga kesehatan untuk mendapatkan perawatan karena kondisinya yang sangat lemah.

Aksi heroik dua prajurit Paskhas TNI AU tersebut mendapat apresiasi dari semua pasien yang ada di RSD Wisma Atlet, Kemayoran.

"Kami sangat bangga memiliki petugas-petugas yang sigap dan memiliki jiwa kepedulian yang kuat antar sesama,” ujar salah satu penghuni di Wisma Atlet.(*)

Baca Juga: Studi : Special K Kurangi Depresi, Namun Harus Dengan Resep Dokter

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL

 

Artikel ini telah publish di Intisari-online.com, dengan judul; 10 Menit di Antara Hidup dan Mati Bergelantungan di Tepi Lantai 20 Wisma Atlet, Pasien Covid-19 Urung Bunuh Diri Berkat Aksi Heroik 2 Prajurit Paskhas