Find Us On Social Media :

Mana yang Benar, Penderita Asma Berisiko Rendah Terinfeksi Covid-19, atau Sebaliknya?

pasien dengan asma

Dari 37.469 subjek yang diuji dengan tes virus corona, 2.266 di antaranya dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Penyakit asma ditemukan pada 153 pasien atau 6,75% subjek yang termasuk dalam kelompok positif Covid-19 itu.

Hasilnya, penderita asma memiliki risiko tertular virus corona lebih rendah. Artikel lengkapnya bisa klik di SINI.

Tapi dari hasil studi lainnya, para ahli mempunyai pendapat kedua alias berbeda dengan yang pertama.

Berdasarkan National Center for Immunization and Respiratory Diseases (NCIRD), orang dengan asma sedang hingga berat mungkin berisiko lebih tinggi menjadi sangat sakit akibat Covid-19.

Infeksi virus corona dapat memengaruhi hidung, tenggorokan, paru-paru (saluran pernapasan), sehingga menyebabkan serangan asma.

Baca Juga: Komorbid Rina Gunawan Sempat Kambuh, Sebelum Wafat Lambaikan Tangan pada Suami

Bahkan, virus corona kemungkinan menyebabkan pneumonia dan penyakit pernapasan akut.

Untuk itu, penderita asma perlu melakukan beberap persiapan selama masa pandemi Covid-19, yaitu dengan:

- Pastikan memiliki persediaan obat setidaknya untuk 30 hari.

- Lakukan tindakan pencegahan sehari-hari seperti mencuci tangan, menghindari kontak dekat, dan menjaga jarak setidaknya 6 kaki (sekitar 2 panjang lengan) dari orang lain.

Baca Juga: Wajib Pakai Masker, WHO Tetapkan 6 Tempat Ini Punya Risiko Penularan Virus Corona Sangat Tinggi