Find Us On Social Media :

Manfaat Puasa Ramadan untuk Penderita GERD, Makanan Saat Berbuka Penting Diperhatikan

Mengalami GERD, membaik jika ikut puasa Ramadan.

Hasil penelitian mendapatkan bahwa pada kelompok pasien yang berpuasa Ramadan terdapat perubahan nilai GERD-Q (suatu parameter untuk menilai ringan buruknya GERD).

Jumlah pasien yang mengalami perubahan sebanyak 55 pasien atau mencapai 85%. Bahkan pada 23% perubahan GERD yang terjadi dengan rentang yang cukup besar.

Beberapa analisa lebih lanjut menemukan fakta bahwa jumlah asupan rokok pasien selama berpuasa Ramadan berkurang dibandingkan saat tidak berpuasa.

Pengaruh selisih waktu antara makan terakhir dengan tidur tidak ditemukan pada kedua kelompok baik pada penderita GERD saat berpuasa dan saat tidak berpuasa.

Baca Juga: Seorang ASN Kotamobagu Alami Kaki Bengkak Usai Divaksin Covid-19, Ternyata Ini Penyebabnya

Begitu pula tidak ada perbedaan antara selisih waktu antara makan terakhir dengan tidur pada kelompok puasa dan tidak puasa.

Perbedaan perbaikan gejala klinis GERD ini lebih meyakinkan bahwa pasien dengan GERD tetap diperbolehkan untuk tetap berpuasa, karena terbukti bahwa puasa Ramadan akan memperbaiki gejala GERDnya.

Kesimpulannya adalah keluhan GERD yang dirasakan oleh para pasien terasa lebih ringan saat berpuasa dibandingkan pada saat tidak berpuasa.

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi angin segar buat para penderita GERD untuk tidak ragu-ragu lagi menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan.(*)

Baca Juga: Jus Lidah Buaya untuk Mengatasi Sembelit Hingga 5 Manfaat Lainnya

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL