Berdasarkan statistik, kasus gangguan pencernaan akut dan sejumlah gangguan pencernaan lainnya meningkat hampir 48 persen di seluruh dunia pada awal Ramadan.
Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Epistel Pangujian Simatupang, Sp.PD-KGEH mengungkapkan, ada beberapa masalah pencernaan yang biasa terjadi saat puasa.
Umumnya karena asupan makanan yang kurang tepat dan kebiasaan makan yang kurang baik saat sahur dan berbuka.
Berikut ini masalah pencernaan yang umumnya terjadi, dan cara mencegahnya.
1. Mual dan muntah
Menurut dr. Epistel, mual dan muntah umumnya terjadi pada hari pertama puasa. Sebab, saat itu sistem pencernaan ikut beradaptasi.
Penyebabnya antara lain, makan terlalu banyak saat buka puasa, kemudian langsung tidur malam. Makan sahur pun akhirnya dilewatkan karena masih merasa kenyang.
Baca Juga: Tidak Semua Penyintas Diabetes Bisa Menajalankan Puasa Ramadan, Bisa Mengalami Komplikasi
"Kalau malam kan metabolisme kita melambat. Jadi saat sahur perut masih terasa penuh dan akhirnya enggak makan sahur," ujar dr. Epistel.
Cara mencegahnya, jangan makan malam berlebihan, hindari makanan pedas dan asam. Selain itu, selalu manfaatkan waktu untuk makan sahur.
Pilihlah makanan berserat tinggi yang membuat rasa kenyang lebih tahan lama.
Baca Juga: Hadis Rasulullah SAW Prihal Tidur, Manfaat Tidur Siang yang Menjadi Kebiasaan Orang Arab