Find Us On Social Media :

Jenis Jerawat Berdasarkan Kemunculannya di Wajah, Cara Mengatasinya Berbeda

Jenis jerawat yang berbeda-beda bisa dilihat dari area tumbuhnya di wajah.

GridHEALTH.id - Jenis jerawat ada berbagai macam.

Jerawat pun bisa tumbuh di mana saja. Pasling sering di wajah.

Walau sama-sama muncul di wajah, tapi jenis jerawatnya bisa berbeda-beda. Tergantung dimana jerawat muncul.

Dilansir dari laman Healthline, berikut adalah peta jerawat di bagian wajah yang memiliki faktor dan penyebab tertentu agar kita bisa menyiasati tumbuhnya jerawat dengan tepat:

  1. Jerawat di sekitar garis rambut

Beberapa dari kita kadang mendapati jerawat yang banyak tumbuh di sekitar garis rambut.

Jerawat di area ini sering disebut juga dengan ‘jerawat pomade’.

Baca Juga: Cermati Cara Olah Santan Yang Baik Agar Bisa Makan Bijak Saat Lebaran

Ya, pomade yang dimaksud adalah produk rambut kental yang biasa dipakai untuk menata rambut agar dapat tertata sempurna.

Sebenarnya kandungan minyak yang ada di produk pomade inilah yang memicu tumbuhya jerawat di sekitar area garis rambut.

Kandungan minyak pada pomade memicu folikel rambut kita untuk mengeluarkan minyak alami atau sebum yang membuat area di sekitar itu menjadi makin berminyak.

Untuk itu, jika kita ingin menghindari tumbuhnya jerawat di sepajang garis rambut, pemakaian pomade apalagi dalam jumlah yang banyak tidak dianjurkan.

Baca Juga: Fakta Nasi dan Diabetes, Pelajaran Berharga dari Almarhum Sapri Pantun, Gulah Darahnya Sampai 1143mg/dL

Selain itu, kita juga harus rajin mencuci area di sekitar garis rambut untuk menjaga kandungan minyak di area tersebut.

  1. Jerawat di pipi

Pipi menjadi area wajah berikutnya yang sering jadi tempat munculnya jerawat.

Padahal jika dipik-pikir, dibandingkan area lain, pipi cenderung tidak terlalu minyak.

Baca Juga: Penyakit Infeksi Menular HPV Berisiko Munculkan Gangguan Jantung

Bisa jadi tumbuhnya jerawat di pipi disebabkan bakteri yang menempel di kulit wajah kita.

Pada saat kita menempelkan tangan maupun benda-benda seperti ponsel atau bantal ke pipi kita, di saat itulah bakteri menempel ke area pipi dan menimbulkan jerawat.

Untuk itu, jika kita memiliki kebiasaan meyentuh pipi kita, pastikan tangan kita bersih dari kuman dan bakteri.

Jika kita dituntut untuk banyak menggunakan ponselun untuk menelpon saat bekerja, kita harus secara teratur membersihkan layarr ponsel dengaan cairan disinfektan.

Baca Juga: 7 Gejala Diabetes pada Anak dan Penyebabnya, Serta Pencegahannya

Kita juga sebaiknya mengganti sarung bantal secara berkala seperti seminggu sekali sehhingga kuman tidak banyak menumpuk di bantal yang kita gunakan untuk tidur.

Baca Juga: Kehamilan Paula Verhoeven, Tetap Aman Tak Tertular Walau Kiano Terinfeksi Virus Flu Singapura

  1. Jerawat di dagu dan rahang

Jerawat di dagu dan rahang sering kali disebabkan oleh fluktuasi hormon, yang berarti gangguan pada sistem endokrin.

Hal ini biasanya disebabkan oleh kelebihan androgen yang merangsang kelenjar minyak secara berlebihan dan menyumbat pori-pori.

Produksi hormon ini melonjak selama masa menstruasi ataupun seminggu sebelum masa menstruasi.

Selain menstruasi, ketidakseimbangan hormon juga bisa dikaitkan dengan pola makan.

Baca Juga: Prioritas Utama Vaksin Gotong Royong Industri Manufaktur, KADIN Sediakan 7,5 Juta Dosis

Untuk itu perlu diperhatikan apakah kita terlalu banyak mengonsumsi makanan berminyak dan tinggi karbohidrat.

Perbanyak konsumsi makana berserat dan minum air putih untuk seimbangkan nutrisi bagi kulit.

Jika jerawat tidak terkendali, sebaiknya konsultasikan ke dokter kulit.

  1. Jerawat di dagu dan hidung

Jerawat di zona-T erat kaitannya dengan produksi minyak berlebih dan stres.

Baca Juga: Kehamilan Paula Verhoeven, Tetap Aman Tak Tertular Walau Kiano Terinfeksi Virus Flu Singapura

Sebuah penelitian berskala besar terhadap 160 siswa laki-laki sekolah menengah di Singapura menemukan bahwa stres yang tinggi tidak berpengaruh pada produksi minyak, tetapi dapat membuat jerawat lebih serius.

Dalam studi lain oleh Acta Dermato, ditemukan bahwa orang yang bangun dalam keadaan lelah lebih cenderung memiliki jerawat juga.

Dengan temuan di atas, sebaiknya kita menghindari stres dan memperbaiki pola tidur yang baik.

Selain itu kurangi kebiasaan meyentuh area dahi agar kotoran tidak bersarang di pori-pori kulit dan menimbulkan jerawat.(*)

Baca Juga: Diabetes Ibu dari Segala Penyakit, Ini yang Sebabkan Sapri Pantun Meninggal Dunia