GridHEALTH.id – Bagi orang yang hidup di iklim tropis seperti di Indonesia, keringat yang dihasilkan kulit kepala kita menjadi lebih banyak.
Karenanyalah tidak sedikit diantara kita keras setiap hari.
Baca Juga: Penyandang Penyakit Infeksi HIV/AIDS Dua Kali Lebih Berisiko Terkena Gangguan Jantung
Tapi jangan salah, keramas setiap hari dengan shampoo, ingat shampoo itu produk yang mengandung bahan kima.
Jika jika terlalu sering digunakan justru dapat membuat rambut kita rusak.
Jadi untuk kapan kita harus keramas, kembali lagi kepada hakekat keras itu sendiri.
Keramas pada dasarnya membersihkan kulit kepala dan rambut, dari minyak, kotoran. Jadi saat rambut terasa berminyak dan kotor ketika disentuh, itulah waktu yang tepat untuk keramas.
Perlu diketahui bahwa sering tidaknya berkeramas juga sangat bergatung pada jenis rambut masing-masing seperti yang akan dijelaskan di bawah ini:
Baca Juga: Kenali Gejala Demam Berdarah Bayi Dan Balita Supaya Dapat Penanganan Tepat
Untuk rambut normal
Bagi kita pemilik rambut normal (tidak kering atau berminyak), sebaiknya kita keramas paling sering dua hari sekali.
Kecuali jika kita baru saja beraktivitas fisik yang membuat berkerigat, atau baru saja terkena polusi udara berlebihan, kita tidak dianjurkan untuk selalu kermas saat mandi. Misal, pekerja lapangan, montir.
Untuk menghidari rambut yang kering akibat terlalu sering keramas setelah beraktivitas berat, kita dapat mengaplikasikan pelembab rambut.
Baca Juga: Berkaca dari Reinfeksi Covid-19 Atta Halilintar, Vaksinasi Tetap Perlu Bagi Mantan Penyintas
Untuk rambut kering
Berkeramas akan membuat minyak yang diproduksi kulit kepala kita menjadi berkurang.
Jika kita pemilik rambut kering, hal ini akan membuat rambut kita kusam dan semakin kering.
Baca Juga: 5 Gejala Diabetes Pada Perempuan, Bisa Akibatkan Infeksi Organ Intim
Menggunakan shampoo yang mengandung bahan pelembab mungkin dapat membantu, tapi kandungan bahan kimia di dalamnya akan tetap mengurangi minyak alami rambut.
Untuk itu, sebagai opsi lain dari keramas setiap harinya, kita dapat juga untuk mengaplikasikan pelembab rambut.
Untuk rambut berminyak
Jika rambut kita adalah jenis rambut berminyak, keramas setiap hari sebenarnya dapat menjaga kesehatan rambut dan kullt kepala kita.
Terlalu banyak minyak di kulit kepala dan rambut akan membuat rambut kotor dan rawan berketombe.
Keramas setiap harinya akan menyeimbangkan minyak di kulit kepala dan rambut kita.
Baca Juga: Resep Diet Ketumbar, Ramuan Turunkan Berat Badan Secara Alami
Namun perlu diingat, jika dengan setiap hari berkeramas rambut kita malah menjadi kusam, itu tandanya kita harus mengurangi intensitas keramas kita.
Untuk rambut keriting/ikal
Jika kita memiliki tipe rambut keriting atau ikal, kita lebih dianjurkan untuk keramas dua hingga tiga hari sekali.
Baca Juga: 7 Cara Atasi Penyakit Infeksi Hidung Sinus Sebelum Ke Dokter
Hal ini dikarenakan minyak alami yang diproduksi oleh kulit kepala tidak menyebar secepat dan seluas seperti pada rambut yang lurus, sehingga kadar minyak pada rambut tidak terlalu menjadi masalah.
Jadi, apakah kita sebaikya melakukan keramas setiap hari atau tidak sebenarnya bergantung pada tipe rambut, lingkungan, serta aktivitas yang kita lakukan.
Selain itu, pemilihan shampoo yang tepat bagi tipe rambut kita juga penting untuk diperhatikan supaya tidak malah membuat rambut salah diberi asupan.(*)
Baca Juga: 7 Sumber Polusi Udara Di Dalam Rumah Yang Tidak Pernah Disangka
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL