Jamur kuku adalah kondisi umum yang terjadi pada ujung kuku atau di kuku kaki anak
Saat infeksi jamur semakin dalam, jamur kuku menyebabkan kuku berubah warna, menebal, dan hancur di bagian tepi, kondisi ini pun dapat mempengaruhi beberapa kuku.
Jika kondisi jamur kuku termasuk ringan dan tidak mengganggu aktivitas, maka anak mungkin tidak perlu perawatan.
Baca Juga: 10 Pertanyaan Diabetes Pada Anak yang Sering Ditanyakan Orangtua
Namun, jika jamur kuku menyebabkan terasa sakit dan kuku menebal, langkah-langkah perawatan diri dan pengobatan dapat membantu. Tetapi bahkan jika pengobatan berhasil, jamur kuku sering muncul kembali.
Penyebab infeksi jamur kuku pada anak
Dilansir dari Momjunction.com, berikut adalah faktor-faktor yang dapat menyebabkan jamur menginfeksi kuku atau kuku kaki:
- Mengenakan sepatu dengan lubang udara yang terbatas dan kaus kaki yang tidak menyerap keringat, atau menggunakan sepatu bot sepanjang hari, ini dapat menyebabkan infeksi jamur kuku kaki akibat keringat.
- Berbagi handuk dengan orang lain dapat menyebabkan anak tertular jamur.
- Anak yang bermain di air atau berenang mungkin tangan dan kakinya lembap dalam waktu yang lama, sehingga meningkatkan risiko infeksi jamur.
- Beberapa kondisi, seperti psoriasis dan down-syndrome, meningkatkan risiko. Cedera kuku yang sudah ada juga dapat meningkatkan risikonya.