Find Us On Social Media :

Hari Lanjut Usia Nasional 2021, Waspadai Malnutrisi Pada Lansia

Lansia rentan mengalami masalah gizi bahkan bisa berujung pada malnutrisi.

GridHEALTH.id -Selama ini, kebanyakan orang masih berpendapat bahwa bertambahnya usia berarti kesehatan akan menurun, atau bahkan tidak berdaya. Padahal, WHO telah mencetuskan konsep “active aging”, sebagai proses optimalisasi kesempatan kesehatan, partisipasi, dan keamanan guna meningkatkan kualitas hidup seiring bertambahnya usia.

Artinya kita dapat dan perlu menciptakan lingkungan yang memungkinkan seseorang terus aktif dan sehat, serta berfungsi dengan optimal secara fisik, sosial, maupun psikologis dalam kehidupannya sehari-hari, sampai berapapun usia mereka.

Kualitas hidup lansia yang lebih baik akan mengurangi kemungkinan munculnya berbagai hambatan kognitif dan penurunan fisik yang terlalu ekstrem, tidak mudah terkena penyakit berat, dan bahkan membantu mengurangi stres.

Menyambut Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2021 yang jatuh pada tanggal 29 Mei, kita perlu ingat bahwa meskipun proses penuaan tidak bisa dilawan, tetapi perlu diingat bahwa banyak upaya yang bisa dilakukan untuk menjalani usia senja dengan sehat, tetap aktif, dan kuat, salah satunya dengan mengonsumsi nutrisi harian yang tepat dan olahraga.

Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MSc, MS, SpGK (K), Dokter Spesialis Gizi Klinik dan juga Dosen Ilmu Gizi di Universitas Indonesia juga menekankan pentingnya nutrisi untuk memelihara kesehatan lansia.

“Orang tua, khususnya yang berusia lebih dari 60 tahun cenderung lebih rentan terhadap kekurangan nutrisi dan berbagai masalah gizi lainnya, bahkan bisa sampai mengalami malnutrisi.

Baca Juga: Ditemukan, Penyebab Penyakit Parkinson yang Menyerang Lansia

Baca Juga: Cara Mudah Turunkan Berat Badan, Cukup Perlu Rajin Menyikat Gigi !

Baca Juga: Membersihkan Organ Intim di Masa Menstruasi Perlu Lebih Teliti, Ini Alasannya

Malnutrisi adalah suatu kondisi di mana orang mengalami penurunan asupan makanan secara drastis dan akibatnya tubuh kekurangan energi dan nutrisi.

Konsekuensi malnutrisi bermacam-macam. Mulai dari penurunan berat badan hingga sistem kekebalan yang melemah atau gangguan fungsional otot dan semua organ. Tubuh kembali dengan semua cadangannya.

Malnutrisi pada orang tua cukup umum terjadi. Malnutrisi dapat terjadi pada semua usia, namun lansia berusia 65 ke atas sangat rentan terhadapnya.

Maka itu, nutrisi yang tepat sangat dibutuhkan untuk membantu pemeliharaan kesehatan dan mengurangi timbulnya penyakit kronis.

"Nutrisi harian yang mengandung protein, serat, omega 3 dan 6, vitamin, mineral serta antioksidan sangatlah penting untuk menjaga kesehatan lansia terutama untuk menjaga agar lansia tetap aktif,” papar dokter Fiastuti, dalam webinar dengan Entrasol dalam rangka HLUN 2021 dengan topik “Peran Nutrisi Harian untuk Lansia Agar Tetap Aktif dan Fit“  (29/05/2021).

Baca Juga: Kenali Fakta 9 Penyakit yang Dipicu Oleh Akibat Hubungan Seksual

Baca Juga: Wajib Tahu, Kandungan Skincare Untuk Anti-Aging Agar Tak Salah Pilih Produk

Jadi sangat penting bagi lansia dan keluarganya untuk memastikan lansia mendapatkan nutrisi harian yang dibutuhkannya.

Nutrisi tersebut bisa dipenuhi dengan mengonsumsi lebih banyak buah, sayuran, daging tanpa lemak, serta ikan, para lansia juga disarankan mengonsumsi nutrisi tambahan seperti susu karena mudah dicerna, terutama susu yang kaya dengan kandungan tinggi protein, Vitamin D, Vitamin B-12, kalsium dan serat. (*)

#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL