Namun, tidak ada penelitian sebelumnya yang menilai apakah hubungan ini ada di antara pasien stroke.
Studi percontohan ini adalah analisis sekunder dari data yang dikumpulkan dari penyakit neurologis.
Hasil termasuk tingkat optimisme dari Tes Orientasi Hidup yang direvisi, alat psikologis standar untuk mengukur optimisme; evaluasi keparahan stroke melalui National Institutes of Health Stroke Scale.
Baca Juga: Kenali, 4 Penyakit Mental yang Bisa Menimbulkan Jerawat Kronis.
Baca Juga: Gigi Kuning? 5 Pengobatan Alami Untuk Memutihkan dan Mencerahkan Gigi
“Pasien dan keluarganya harus tahu pentingnya lingkungan positif yang bisa bermanfaat bagi pasien, kesehatan mental memang mempengaruhi pemulihan setelah stroke,” kata Lai. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL