Find Us On Social Media :

Penggunaan Heparin Dapat Menghentikan Pembentukan Gumpalan Darah Dan Mengurangi Risiko Kematian Akibat Covid-19, Studi

Obat pengencer darah heparin dapat diberikan pada pasien Covid-19 untuk mengurangi risiko kematian.

GridHEALTH.id - Sebuah studi baru menemukan bahwa penggunaan heparin profilaksis secara teratur dapat mengurangi risiko pembentukan bekuan darah dan kematian pada pasien rawat inap karena Covid-19.

Covid-19 ditandai dengan peningkatan peradangan dan pembekuan abnormal di pembuluh darah, terutama di paru-paru, dan diperkirakan berkontribusi pada perkembangan penyakit dan kematian.

Tetapi sebuah studi baru menemukan bahwa pengobatan dengan pengencer darah dapat mengurangi risiko kematian pada pasien Covid-19.

Menurut sebuah studi baru yang dipimpin oleh para peneliti di Rumah Sakit St Michael di Kanada, dan Universitas Vermont di AS, pemberian awal dosis penuh pengencer darah untuk pasien rawat inap yang sakit sedang dengan Covid-19 dapat mencegah perkembangan bekuan darah dan meminimalkan risiko penyakit parah dan kematian.

Para peneliti menyoroti bahwa jika dosis rendah pengencer darah, heparin diberikan kepada pasien rawat inap secara teratur, maka itu bisa menghentikan pembentukan bekuan darah dan mengurangi peradangan.

Mary Cushman, Profesor kedokteran dari Vermont's Larner College of Medicine mengatakan, "Studi ini dirancang untuk mendeteksi perbedaan dalam hasil utama yang mencakup transfer ICU, ventilasi mekanis, atau kematian."

Baca Juga: Studi; Pasien Covid-19 Tetap Boleh Minum Obat Pengencer Darah, Malah Memperkuat Jantung Melawan Virus

Baca Juga: Layanan Telemedicine Keluarga, Permudah Konsultasi di Masa Pandemi

Para peneliti telah mengamati bahwa heparin terapeutik tidak memiliki penurunan insiden kematian, ventilasi mekanis, atau rawat inap ICU yang signifikan secara statistik jika dibandingkan dengan heparin dosis rendah, yang memang mengurangi kemungkinan semua penyebab kematian sebesar 78%.