Find Us On Social Media :

10 Ciri Orang yang Rentan Terinfeksi Jamur Hitam dari India, Sudah Masuk Indonesia

Foto mata penderita jamur hitam.

GridHEALTH.id - Setelah tsunami Covid-19 di India, langsung disusul dengan wabah jamur Hitam yang mengerikan.

Disebut mengerikan karena menyusul kondisi tsunami Covid-19, dan yang paling mengerikan kematikan akibat jamur hitam mencapai angka di atas 50 persen.

Ini tentu jauh lebih tingggi dari infeksi Covid-19.

Jamur hitam di India banyak yang menginfeksi vaksin Covid-19.

Baca Juga: Pongah Katakan Lebih Percaya Kitab Sucinya Daripada Vaksin Covid-19, Beberapa Minggu Kemudian Meninggal Karena Penumonia

Menurut laporan otoritas setempat, lebih dari 4.300 orang meninggal karena infeksi ini.

Kini jamur hitam asal India ini sudah masuk Indonesia, klik di SINI.

Untuk diketahui, Jamur hitam ini adalah mukormikosis.

Dia adalah infeksi jamur sistemik golongan Mucormycetes seperti Rhizopus spp, Mucor spp, Rhizomucor spp, Cunninghamella berthollletiaie, Apophysomycess spp, dan Lichteimia, dikutip dari Kompas Sains.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), gejala mukormikosis bisa berbeda-beda, tergantung tipe infeksi jamur hitam mana yang menyerang.

Di antara gejala umum infeksi jamur hitam tersebut yaitu mual dan muntah, sakit perut, demam, batuk, sakit kepala, nyeri dada, sesak napas, hidung tersumbat, hingga pembengkakan wajah satu sisi.

Jamur ini mempengaruhi hidung, mata dan kadang-kadang otak, dan biasanya menyerang 12-18 hari setelah proses pemulihan Covid-19.

Baca Juga: Terjadi Tren Perbaikan Pengendalian Pandemi Covid-19, Seluruh Indonesia Diberlakukan PPKM Level 4 Hingga 2 Agustus 2021