Find Us On Social Media :

Vaksinasi Lebih dari 60 Persen Sulit Redam Gelombang 3, Kini 80 Persen Masyarakat Indonesia Masih Rawan, Apalagi Ada Varian Mu

Gelombang Pandemi Covid-19. Desember diprediksi terjadi gelombang 3 di Indonesia.

“Ini yang harus dipahami dan tidak ada negara yang meskipun vaksinasinya sudah lebih dari 60 % bisa menghindari gelombang ketiga, sulit,” ujarnya lebih lanjut.

Masih menurut Dicky, adanya varian-varian baru Covid-19 juga sangat rawan menjadi penyebab memunculnya gelombang ketiga di dunia juga di Indonesia.

Asal tahu saja, potensi gelombang ketiga infeksi bersifat dinamis.

“Dulu saya memprediksi Oktober, tapi ini berubah lagi, mundur lagi, jadi Desember. Desemberpun gelombangnya menurun juga, merendah, nggak sebesar seperti prediksi sebelumnya,” tutur Dicky, dilansir dari Kompas.com (18/9/2021).

“Prediksi-prediksi ini tidak statis, dinamis banget. Artinya semakin kita konsistem, semakin disiplin dalam memberikan intervensi, termasuk capaian vaksinasi, ini akan membuat potensi (gelombang ketiga) itu semakin jauh atau mengecil tapi tetap ada, jauh mengecil,” tambah dia.

Kalaupun smapai nanti terjadi gelombang ketiga Covid-19 pada Desember 2021, diharapkan tidak akan sebesar gelombang sebelumnya.

Baca Juga: Gejala Rosacea, Penyakit Kulit Maia Estiaty yang Sulit Disembuhkan

“Kecuali kalau ada varian yang jauh lebih hebat atau setidaknya seperti varian Delta, itu bisa sama (gelombang infeksinya),” ucapnya.

Penyebab Munculnya Gelombang 3

Mengenai hal ini, seperti yang telah didampaikan pada artikel sebelumnya di GridHEALTH.id, ilmuan dunia telah menemukan varian baru virus corona, yaitu varian Mu.

Varian Mu ini disebut tahan terhadap vaksin Covid-19 yang saat ini ada. Nama lain Mu adalah B.1.621.

Dalam buletin mingguan WHO disebutkan, "Sejak teridentifikasi pertama kali di Kolombia pada Januari 2021, ada beberapa laporan sporadis kasus varian Mu dan beberapa wabah yang lebih besar telah dilaporkan dari negara Amerika Selatan dan di Eropa". Dikutip dari GridHEALTH.id (2/9/2021).

Disebutkan juga, "Varian Mu memiliki konstelasi mutasi yang menunjukkan sifat potensial untuk lolos dari kekebalan".

Baca Juga: Usai Disumpahi Anaknya Terlahir Cacat, Aurel Hermansyah Menangis saat Bertemu Sang Pelaku: 'Saya Bolak-balik ke Psokolog, Hati Saya Sakit'