Find Us On Social Media :

Vaksinasi Lebih dari 60 Persen Sulit Redam Gelombang 3, Kini 80 Persen Masyarakat Indonesia Masih Rawan, Apalagi Ada Varian Mu

Gelombang Pandemi Covid-19. Desember diprediksi terjadi gelombang 3 di Indonesia.

WHO pun menetapkan strain virus corona baru ‘Mu’ ini sebagai variant of interest (VOI).

Menurut The Guardian, Rabu (1/9/2021), Mu pertama kali diidentifikasi di Kolombia, tapi kasus pertama di dunia tercatat di Amerika Serikat dan Eropa.

Disebutkan juga, WHO mengakui jika varian Mu memiliki kemampuan yang menunjukkan dirinya bisa lebih tahan terhadap vaksin, seperti halnya varian Beta.

Meski varian Mu masih dalam penyelidikan ahli dan WHO, untuk diketahui, mutasi tertentu dapat mempengaruhi sifat virus dan seberapa mudahnya virus itu menyebar, tingkat keparahan penyakit yang ditimbulkannya, dan ketahanannya terhadap vaksin, obat-obatan, dan tindakan pencegahan lainnya.

Memang prevalensi global varian Mu di antara kasus berurutan telah menurun. Saat ini di bawah 0,1 persen prevalensinya di Kolombia (39 persen), dan Ekuador (13 persen).

Sementara itu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, ada 3 varian baru Covid-19 yang masuk di dalam pengamatan pemerintah.

Baca Juga: 3 Makanan Sehari-hari Yang Dapat Meningkatkan Kolagen Di KulitAntara lain varian Lambda atau C37, varian Mu atau B.6121, dan varian C.1.2.

Antisipasi Varian MuBaru-baru ini, seorang dokter spesialis penyakit dalam sekaligus vaksinolog, dr Dirga Sakti Rambe, SpPD mengatakan bahwa varian Mu sudah terdeteksi di Malaysia, selain di 49 negara di berbagai belahan dunia."Yang jelas semua negara berhati-hati akhir-akhir ini. Kemarin sudah dilaporkan ada di Malaysia, artinya sudah sampai di Asia Tenggara," ujar dr Dirga dalam dialog FMB9 yang digelar virtual, Rabu (15/9/2021), dikutip dari Tribunnews.com.Masuknya varian ini ke kawasan Asia Tenggara menjadi alarm bagi pemerintah untuk mengetatkan pintu masuk jalur laut, udara, maupun darat.

Baca Juga: Kiano Anak Baim Wong Muntah 8 Kali dalam Sehari, Sang Dokter Minta Paula Verhoeven untuk Berhati-hati, Ada Apa?