Find Us On Social Media :

Presiden Brasil Ditolak Masuk Restoran, Karena Belum Vaksin, Harus Makan Berdiri di Pinggir Jalan

Presiden Brasil Jair Bolsonaro belum divaksin Covid-19.

Di New York, bukti vaksin diberlakukan sebagai syarat untuk semua tempat dalam ruangan, termasuk pusat konvensi.

Pemerintah telah memberlakukan kerahasiaan 100 tahun pada kartu Bolsonaro, sehingga tidak mungkin untuk mengetahui dengan pasti apakah dia telah menerima suntikan vaksin Covid-19 atau tidak.

Namun dia telah mengklaim, tidak mengambil vaksin Covid-19 dan terus membela menggunakan obat-obatan lain, termasuk hydroxychloroquine, melawan penyakit.

Disisi lain, Gedung Putih menyatakan keprihatinannya bahwa pertemuan UNGA bisa menjadi ajang penyebaran massal Covid-19.

"Kami prihatin tentang acara PBB menjadi acara penyebaran massal, dan bahwa kami perlu mengambil semua tindakan untuk memastikan bahwa itu tidak menjadi peristiwa penyebar super," kata Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield dalam konferensi pers Jumat (17/9/2021).

Sementara itu, diketahui vaksin Covid-19 saat ini penting untuk menjaga seseorang dari keparahan infeksi penyakit tersebut.

Dalam artikel berjudul "Why vaccination is safe and important" yang dilansir dari nhs.uk  (30/3/2021), disebutkan bahwa orang yang sudah divaksin sistem kekebalannya mampu mengenali dan tahu cara melawan suatu infeksi penyakit.

Artinya jika kita disuntik vaksin Covid-19, maka sistem kekebalan kita akan terlatih dalam melawan Covid-19 sehingga infeksi virus tersebut bisa diminimalisir.(*)

Baca Juga: Setelah Varian Delta, Kini Mutasi Varian Gamma dari Brasil Menghantui Dunia, Mengapa WHO Menyebutnya 'Varian Keprihatinan'?

#berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL