Find Us On Social Media :

TBC dan Diabetes Ibarat Dua Sejoli, Salah Satu Diidap yang Satunya Akan datang, Berdua Merusak Kesehatan Manusia

Diabetes dan TBC ibarat dua sejoli yang selalu hadir bersamaan, hancurkan kesehatan manusia.

Efek hiperglikemia ini memudahkan pasien DM terkena infeksi, hal ini disebabkan karena hiperglikemia mengganggu fungsi sel neutrofil dan monosit (makrofag) dalam pertahanan tubuh.

Akibatnya terjadi penurunan fungsi fagosit/ membunuh kuman dalam merespons serangan infeksi kuman M.tuberculosis.

Selain itu, menurut dr. Herman Suyatama, Sp.P dalam tulisannya di laman Omni Hospital, infeksi TB sering kali dapat memperburuk tingkat terkontrolnya gula darah pada pasien DM.

Ada beberapa studi yang menemukan bahwa TB dapat menyebabkan DM pada pasien yang sebelumnya tidak memiliki riwayat DM.

Studi-studi tersebut banyak menggunakan tes toleransi glukosa oral (TTGO) untuk menunjukkan bahwa pasien dengan TB memiliki tingkat intoleransi glukosa yang lebih tinggi dibandingkan kontrol.

Baca Juga: 2,5 Juta Warga ber KTP DKI Jakarta Belum Vaksin Covid-19, Bisa Terkena Sanksi Tegas Ini Bagi yang Menolak

Penyebab timbulnya hiperglikemi pada pasien dengan riwayat TB sebelumnya belum diketahui pasti.

Ada beberapa mekanisme yang dihipotesiskan seperti mekanisme inflamasi yang dicetuskan oleh kuman TB akan merangsang pengeluaran sitokin IL-6 dan TNF-α.

Hal ini dapat meningkatkan resistensi insulin dan penurunan produksi insulin, yang berdampak timbulnya kondisi hiperglikemi.(*)

Baca Juga: Boleh Masuk Mal dengan Syarat, Anak di Bawah 12 Tahun Tetap Dilarang Masuk Bioskop hingga Tempat Bermain