GridHEALTH.id - Sebelum cacar (smallpox) diberantas, ini adalah penyakit menular serius yang bisa mematikan yang disebabkan oleh virus variola.
Penyakit ini menyebar dari satu orang ke orang lain. Orang yang menderita cacar mengalami demam dan ruam kulit progresif yang khas.
Kebanyakan orang dengan cacar sembuh. Tetapi tak sedikit yang meninggal. Banyak penderita cacar memiliki bekas luka permanen di area yang luas dari tubuh mereka, terutama wajah mereka. Beberapa mengalami kebutaan.
Berkat keberhasilan vaksinasi, cacar dapat diberantas, dan tidak ada kasus cacar yang terjadi secara alami sejak 1977 di seluruh dunia.
Sebelum cacar diberantas, penyebarannya terutama melalui kontak tatap muka langsung dan cukup lama antara orang-orang.
Pasien cacar menjadi menular begitu luka pertama muncul di mulut dan tenggorokan mereka (tahap ruam awal).
Baca Juga: 6 Tips Untuk Peregangan yang Aman Guna Terhindar Dari Risiko Cedera
Mereka menyebarkan virus ketika mereka batuk atau bersin dan tetesan dari hidung atau mulut mereka menyebar ke orang lain. Mereka tetap menular sampai keropeng cacar terakhir mereka rontok.
Keropeng dan cairan yang ditemukan di luka pasien juga mengandung virus variola. Virus dapat menyebar melalui bahan-bahan ini atau melalui benda-benda yang terkontaminasi olehnya, seperti tempat tidur atau pakaian.
Orang yang merawat pasien cacar dan mencuci tempat tidur atau pakaian mereka harus memakai sarung tangan dan berhati-hati agar tidak terinfeksi.
Jarang, cacar menyebar melalui udara di tempat tertutup, seperti gedung (rute lintas udara).
Cacar hanya dapat ditularkan oleh manusia. Para ilmuwan tidak memiliki bukti bahwa cacar dapat disebarkan oleh serangga atau hewan.
Tahap penularan berlangsung dari 2 hingga 4 hari. Tetapi paling menular selama 2 tahap berikutnya (ruam awal dan ruam pustular dan koreng).
Baca Juga: Kaizen, Cara Jepang Untuk Mengalahkan Kemalasan Agar Lebih Produktif
Baca Juga: Mengobati Tetanus, Penting Perawatan Luka yang Teliti Agar Tak Infeksi
Baca Juga: Covid-19 Menyebabkan Penurunan Harapan Hidup Paling Tajam Sejak Perang Dunia II, Studi
Gejala pertama meliputi: demam tinggi, sakit kepala dan badan, dan terkadang muntah. Pada saat ini, orang biasanya terlalu sakit untuk melakukan aktivitas normal mereka.(*)