GridHEALTH.id - Presiden Brasil Jair Bolsonaro telah dituntut rakyatnya dengan tuduhan pembunuhan puluhan ribu kematian akibat Covid-19.
Bolsonaro dituntut karena kelalaian penanganannya terhadap pandemi Covid-19. Presiden telah dikritik secara luas karena secara terbuka menolak lock down, secara teratur menolak mengenakan topeng di depan umum dan menyatakan dia belum divaksinasi.
Seorang senator yang memimpin penyelidikan kongres dalam penanganan pandemi telah merekomendasikan Bolsonaro untuk didakwa dengan pembunuhan.
Ada sejumlah protes yang menyerukan pemakzulan Jair Bolsonaro dan tuntutan pidana sebagai akibat dari penanganannya terhadap krisis Covid-19 di Brasil.
Sebuah dokumen setebal 1.200 halaman, yang disiapkan selama enam bulan oleh senator oposisi Renan Calheiros untuk komisi Senat yang melakukan penyelidikan, menuduh bahwa Bolsonaro gagal mengambil kesempatan untuk mendapatkan vaksin, ketika vaksin itu diberikan, yang menyebabkan kematian ribuan orang.
Bolsonaro dituduh terlalu percaya pada keyakinan yang tidak berdasar pada teori kekebalan kelompok oleh infeksi alami.
Baca Juga: Presiden Brasil Ditolak Masuk Restoran, Karena Belum Vaksin, Harus Makan Berdiri di Pinggir Jalan
Baca Juga: Jus Jahe-Wortel Sering Disebut Super Jus, Ternyata Ini Khasiatnya
Bolsonaro harus bertanggung jawab atas kesalahan pemerintah yang dilakukan selama pandemi Covid-19, demikian sebagian isi dakwaan dalam dokumen tersebut.