GridHEALTH.id - Ibu hamil mengalami peningkatan dalam kebutuhan nutrisi hariannya, agar tetap sehat selama kehamilan.
Pasalnya, kebutuhan nutrisi tersebut tidak hanya diperuntukkan untuk dirinya sendiri, tapi juga bayi yang sedang berada di dalam kandungan.
Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Tekanan Darah Rendah Pada Ibu Hamil di Rumah
Kebutuhan nutrisi tersebut, bisa didapatkan oleh ibu hamil secara alami melalui makanan bergizi yang dikonsumsinya setiap hari.
Selain dari makanan, untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan agar tetap sehat selama kehamilan, ibu hamil bisa mengonsumsi susu.
Baca Juga: Yakin Susu Baik Untuk Kita? Ketahuilah Ini yang Terjadi pada Tubuh yang Mengonsumsi Susu
Saat ini sudah banyak susu yang dikhususkan untuk ibu hamil di pasaran dan dapat disesuaikan dengan kebutuhannya.
Namun, apakah ibu hamil memang wajib mengonsumsi susu hamil? Bagaimana kalau calon ibu tidak terbiasa atau tidak bisa minum susu?
Dokter spesialis kandungan dan kebidanan, dr Dinda Derdameisya, Sp.OG dari Brawijaya Hospital Antasari menjawab pertanyaan tersebut dalam liputan khusus GridHEALTH, pada Senin (25/10/2021).
“Kalau ditanya wajib atau enggak sih, sebenarnya itu pilihan ya,” kata dokter Dinda kepada GridHEALTH.
Baca Juga: Perkembangan Janin Minggu ke-32 dan Kondisi Ibu di Usia Kehamilan Ini
Maksud dari pilihan tersebut, menurut dokter Dinda, adalah menjadikan susu sebagai sumber nutrisi tambahan.
“Karena kalau ibu hamil yang sudah minum suplemen, itu ‘kan sebenarnya sama saja dengan (nutrisi) yang terkandung di dalam susu ibu hamil, ya,” ujarnya.
Dia menjelaskan, minum susu hamil tetap diperlukan apalagi jika calon ibu sedang tidak bisa makan dengan benar.
Baca Juga: 5 Upaya Mencegah Hamil Anak dengan Down Syndrome, Hati-hati Ibu Usia 35 Tahun
Ini karena dalam susu hamil, terdapat zat-zat esensial seperti kalsium, protein, asam folat, hingga vitamin D yang dibutuhkan oleh ibu hamil agar tetap sehat dan pertumbuhan calon buah hatinya.
“Kalau lagi enggak bisa minum suplemennya, lagi enggak bisa makan, ya susu mau enggak mau ya harus diminum. Setidaknya zat-zat pentingnya tuh, zat esensialnya tuh masuk,” pungkas dokter Dinda.